Fimela.com, Jakarta Seorang pria juga bisa memiliki ketakutannya sendiri dalam memulai hubungan. Ada keinginan untuk bisa memulai hubungan yang serius tapi masih ada ketakutan di dalam dirinya untuk memulai. Ketakutan ini pun bisa tampak dari sikap dan bahasa tubuhnya.
Ketakutan seorang pria untuk memulai sebuah hubungan sebenarnya bisa kita ketahui kalau kita cukup peka untuk melihat sinyal atau tanda-tandanya. Dilansir dari liveabout.com, ada lima tanda yang ditampilkan seorang pria ketika ia ingin memulai hubungan serius tapi masih ada ketakutan dalam dirinya untuk mengambil langkah pertama. Selengkapnya, yuk kita ungkap di sini.
1. Menjaga Jarak setelah Mengobrolkan Hal-Hal Pribadi
Advertisement
Dia sudah mulai membagikan cerita kehidupannya padamu. Ada hal-hal pribadi yang ia bagikan padamu. Namun, setiap kali selesai mengobrolkan hal-hal yang bersifat pribadi, dia langsung menjaga jarak. Dia ingin lebih dekat tapi masih takut untuk melangkah lebih jauh ke dalam kehidupanmu.
2. Dia Menceritakan Trauma Masa Lalunya
Mungkin dulu dia pernah diselingkuhi sampai akhirnya membuatnya takut untuk mulai membuka hubungan baru. Mungkin dulu dia pernah merasakan sakitnya cinta yang bertepuk sebelah tangan. Dia menceritakan trauma masa lalunya tersebut untuk memberi sinyal bahwa dia ingin lebih dekat denganmu tapi masih belum benar-benar siap untuk menjalin hubungan baru.
Advertisement
Tanda pria yang tidak serius lainnya
3. Sering Menghabiskan Waktu Denganmu tanpa "Label" Kencan
Saat pria ingin menjalin hubungan serius denganmu tapi masih takut untuk memulai, dia akan mencari cara untuk bisa menghabiskan lebih banyak waktu denganmu. Tapi tidak dengan terang-terangan mengajakmu kencan. Kadang dia membuat alasan ingin mengajakmu keluar karena kebetulan saja dia baru ada acara di dekat rumahmu. Dia belum siap dengan risiko ditolak bila langsung mengajakmu jadian. Sehingga, yang ia lakukan adalah mencoba untuk bisa lebih dekat terlebih dahulu denganmu.
4. Memberi Harapan tapi Tak Kunjung Memberi Kepastian
Ada harapan yang ia berikan padamu. Akan tetapi, sudah lama waktu berlalu, dia tak kunjung memberi kepastian. Bila kondisinya seperti ini, ia berusaha untuk menjalani semuanya dengan pelan-pelan lebih dulu. Tapi kalau dia malah menggantung perasaanmu terlalu lama, maka boleh saja untuk segera memberinya penegasan. Untuk tetap lanjut atau sudahi saja semuanya. Menunggu dia untuk berani melangkah juga ada batasnya, bukan?
5. Menyinggung Masa Depan tapi Penuh Kebimbangan
Saat membahas rencana atau sesuatu untuk masa depan, dia selalu diliputi rasa ragu dan bimbang. Bahkan ketika akan merencanakan sesuatu untuk beberapa waktu ke depan, dia selalu bilang "tidak bisa janji". Kadang dia yang memancing untuk membahas soal masa depan. Tapi begitu kita menunjukkan ketertarikan pada rencananya, dia menarik kembali ucapannya.
Semestinya jika dia memang benar-benar serius ingin memulai hubungan dengan kita, dia bisa mengumpulkan keberaniannya. Kalau terus saja merasa takut, maka tak akan ada perkembangan apa-apa. Yang ada malah kita dibuat rugi dan makin disusahkan oleh sikapnya.