Kelebihan dan Kekurangan Tipe Kepribadian INTJ, Berikut Infonya!

Fimela.com, Jakarta Setiap tipe kepribadian memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Termasuk tipe kepribadian INTJ (introverted, intuitive, thinking, and judging). INTJ adalah satu dari 16 tipe kepribadian berdasarkan tes psikologi Myers-Briggs Type Indicator (MBTI). Seorang INTJ seringkali dijuluki sebagai architect atau strategist karena kemampuan analisis, berpikir logis, dan kreatif yang cukup mendominasi.

Seperti yang dilansir oleh verywellmind.com, seorang INTJ bisa sangat baik dalam memilah pola, makna, dan berbagai kemungkinan atau pilihan yang ada. Sekarang yuk kita ungkap sejumlah kelebihan dan kekurangan paling umum yang dimiliki oleh tipe kepribadian INTJ berikut ini.

Kelebihan Seorang INTJ

1. Menyukai konsep-konsep abstrak dan teoritis.

2. Bisa jadi pendengar yang baik.

3. Dapat menerima kritikan dengan bijak.

4. Punya rasa percaya diri tinggi.

5. Sangat pekerja keras.

Seorang INTJ bisa jadi teman curhat yang menyenangkan. Dia bisa melihat sesuatu dengan cara yang logis dan bukan berdasarkan emosi atau perasaan yang sifatnya cenderung subjektif. Meski kadang terlihat tertutup atau pemalu, seorang INTJ justru bisa memiliki kepercayaan diri yang tinggi dalam dirinya.

Kekurangan Seorang INTJ

1. Kadang sifatnya bisa terlalu menghakimi atau terlalu analitis.

2. Sangat perfeksionis.

3. Tak suka membicarakan emosinya.

4. Pada situasi tertentu, sifatnya bisa sangat dingin atau masa bodoh.

Seorang INTJ bisa menginginkan segalanya berjalan sempurna sesuai keinginannya. Sehingga sikapnya bisa terlalu perfeksionis. Tapi ada saat-saat tertentu, sikapnya bisa sangat dingin. Sikapnya bisa masa bodoh terhadap hal-hal yang ia anggap tidak penting atau tak memberi dampak langsung pada situasi yang dihadapinya. Meski bisa sangat peduli terhadap perasaan orang lain, seorang INTJ bisa sangat tertutup bila sudah berkaitan dengan emosinya sendiri.

Mengetahui kelebihan dan kekurangan diri bisa sangat bermanfaat untuk memudahkan kita mengembangkan potensi yang kita punya. Selain itu kita juga akan lebih mudah mengarahkan atau mengontrol diri bila dihadapkan pada situasi tertentu.