Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela pernah merasa kangen dengan kekasih atau orang tercinta? Bisa dipastikan bahwa semua orang pernah merasa kangen pada orang tercinta. Rasa kangen itu bahkan akan sangat besar dan mengesankan ketika sudah terlalu lama terpendam. Sayangnya, saat sedang kangen atau rindu berat dengan kekasih, sang kekasih justru tak peka.
Mengenai perasaan kangen, ada yang bilang bahwa saat perempuan semakin kangen dengan kekasihnya, ia akan semakin mudah ngambek, marah-marah bahkan nangis tak jelas. Karena perasaan kangen di hatinya, tidak sedikit perempuan yang kesulitan mengontrol emosinya.
Awal mula dari munculnya rasa kangen atau rindu adalah rasa cinta. Perasaan cinta sendiri berpengaruh besar terhadap hormon dopamin di tubuh. Hormon dopamin berhubungan erat dengan perasaan sakit, sedih, bahagia, kagum hingga hasrat. Hormon ini juga berhubungan erat dengan perasaan kangen yang bisa membuat hati terasa sesak, khawatir tapi bahagia di waktu bersamaan.
Advertisement
Saat kangen, biasanya perempuan akan lebih sensitif, mudah baper dan curiga. Beberapa bahkan akan cenderung mudah ngambek. Karena perempuan adalah pribadi yang mudah tersentuh dan menggunakan perasaannya, kangen atau rindu menjadi salah satu perasaan yang tak bisa lepas darinya.
Dari beberapa penelitian, obat dari rasa kangen atau rindu adalah kedekatan fisik maupun emosional. Ciuman dan pelukan dari orang tercinta bisa melegakan rasa rindu yang menggebu di dada. Ketulisan cinta pada dasarnya adalah obat dari segala rindu hingga sikap ngambek perempuan.