Tinggal di Negara Tropis Bercurah Hujan Tinggi? Selimut dengan Teknologi Cepat Kering Bisa Jadi Pilihan

Marks & Spencer Lansir Selimut dengan Teknologi Cepat Kering — Intip selimut cepat kering dari Mark & Spencer (Foto: Instagram/marksandspencer)

Fimela.com, Jakarta Ketika mencuci selimut, hal yang kerap dipikirkan adalah beratnya selimut tersebut dan lamanya proses pengeringan. Bahan yang digunakan oleh kebanyakan selimut akan menyerap air lebih banyak. Sehingga membutuhkan dua hari untuk mengeringkan selimut ini.

Namun Marks & Spencer melansir selimut dengan teknologi pengeringan yang lebih cepat. Selimut ini dapat dicuci dan dikeringkan pada hari yang sama. Cocok untuk kamu yang tinggal di negara tropis dengan curah hujan tinggi.

Selimut ini sendiri dirancang dengan menggunakan penutup serat mikro yang memiliki sentuhan lembut di bagian dalam. Sehingga serat mikro ini tidak perlu dilepas ketika hendak dicuci.

TERKAIT: Marks & Spencer Hadir dengan Koleksi Pakaian Wanita untuk Musim Gugur/Musim Dingin 2024

Tak jarang kita suka kebingungan ingin makan apa saat waktu istirahat kerja atau jam makan siang.

Membantu tidur bagi penderita radang sendi

Ilustrasi tempat tidur (Foto: Unsplash.com/Ty Carlson)

Selimut cepat kering dari Marks & Spencer ini dijual dari harga 39,5 - 57,5 poundsterling atau sekitar Rp 700 ribu - Rp1,1 juta. Tergantung dengan ukuran dari tempat tidur yang dimiliki. Selimut ini memiliki target yang menyasar pada keluarga dengan anak-anak atau pelajar yang kesulitan membuat tempat tidur yang nyaman.

Selimut ini didesain dengan empat ukuran. Yakni single, double, ukuran King dan Super King. Sementara varian warna yang dihadirkan hanya biru tua dan abu-abu terang.

Beberapa orang menilai bahwa selimut ini menjadi solusi di tengah remaja yang hidup mandiri dan terlalu malas mencuci selimut. Selain itu, dengan menggunakan selimut ini dapat membantu orang dengan radang sendi bisa tidur dengan nyaman.