Jangan Takut Bermimpi sebab Mimpi lah yang Membuat Kita Berani Menghadapi Kenyataan

Fimela.com, Jakarta Apapun mimpi dan harapanmu tidak seharusnya ada yang menghalanginya karena setiap perempuan itu istimewa. Kita pun pasti punya impian atau target-target yang ingin dicapai di tahun yang baru ini. Seperti kisah Sahabat Fimela ini yang kisahnya ditulis untuk mengikuti Lomba My Goal Matters: Ceritakan Mimpi dan Harapanmu di Tahun yang Baru.

***

Oleh: Widia - Kalimantan Timur

Namaku Widia, aku dulu adalah mahasiswa dari salah satu universitas yang ada di Kalimantan Timur. Aku baru saja menyelsaikan program S1 di bulan September. Sebentar lagi tahun baru 2019, biasanya kebanyakan anak-anak muda yang baru lulus sepertiku memiliki resolusi tahun baru. Demikian juga denganku. Aku mempunyai satu kegiatan yang menjadi prioritas dan akanku lakukan ditahun 2019 mendatang.

Aku ingin menjadi relawan. Relawan? Iya relawan. Di saat anak muda yang lain tengah sibuk mencari pekerjaan ketika lulus kuliah, justru aku telah membulatkan tekat untuk menjadi relawan. Hal ini dikarenakan aku ingin berguna bagi bangsa ini terutama dalam hal Pendidikan.

Bahasa Inggris adalah program studi yang aku tempuh ketika berkuliah dulu. Aku berharap ilmu yang aku punya dapat aku bagi dan dapat bermanfaat bagi sesama. Kenapa aku memutuskan menjadi relawan dari pada mencari kerja? Itu karena jika telah bekerja, aku harus mendedikasikan waktuku untuk pekerjaanku. Sehingga aku akan hanya memiliki sedikit waktu luang yang dapat aku gunakan untuk berbagi ilmu.

Melalui pilihanku menjadi relawan aku ingin berbagi seraya mempelajari budaya baru di tempat aku mengajar sebagai relawan nanti. Jika aku ditempat kan di luar daerah, itu merupakan kesempatan besar bagiku untuk memahami budaya lain yang ada di Indonesia. Dan pastinya untuk bertemu dengan teman-teman baru nantinya. Selain itu aku ingin membantu memajukan pendidikan di Indonesia. Banyak anak-anak di daerah terpencil yang sebenarnya mempunyai potensi khusunya dalam bidang akademik. Hanya saja kurangnya tenaga pendidik dan fasilitas pendidikan terkadang membuat mereka terkendala untuk mengembangkan potensi dirinya.

Aku berharap dengan kegiatan yang ingin aku lakukan ini dapat memberikan dampak positif bagi Indonesia, bagi dunia pendidikan, dan bagi sesama. Lakukan apa yang ingin kamu lakukan selama hal itu berguna bagi sesama, jangan khawatir bermimpi karena mimpilah yang membuat kita berani menghadapi kenyataan.