Kenal Lebih Dekat Dengan Psikotes Kerja

Ladies, ketika kita melamar pekerjaan, ada satu part yang juga akan berpengaruh besar untuk diterima atau tidak-nya kita di perusahaan yang kita inginkan, yaitu psikotes. Akhir-akhir ini, psikotes menjadi tes yang sering diaplikasikan kepada calon pegawai baru di suatu perusahaan.

Teknologi yang cukup canggih membuat tes yang satu ini menjadi mudah dan murah untuk diaplikasikan. Mulai dari psikotes yang dilakukan langsung di tempat kerja, ataupun secara online melalui website yang telah ditentukan oleh perusahaan dengan cara menjawab beberapa pertanyaan yang tersedia.

Nah, ternyata psikotes ini tidak hanya digunakan ketika perusahaan akan merekrut pegawai baru, namun juga dilakukan untuk pengembangan karir pegawai yang sudah bekerja. Terkadang, peserta psikotes ini diberi kesempatan untuk mengetahui hasil tes nya, atau kadang juga tidak, sangat bergantung pada konteksnya.

Faktanya, psikotes bisa kita persiapkan lho, Ladies. Berikut ada beberapa strategi yang bisa kita lakukan sebelum menghadapi psikotes seperti yang dilangsir oleh laman shiftingcareers.blogs.nytimes.com.

Ajukan Pertanyaan, Sebelum dan Setelah Psikotes
Ladies, Anda bisa mengajukan pertanyaan, baik sebelum maupun sesudah tes berlangsung. Ketika Anda mengajukan pertanyaan sebelum psikotes, Anda bisa menggali informasi sebanyak-banyaknya mengenai jenis tes apa yang akan hadapi.

Nah, setelah mengetahui jenis tes apa yang akan Anda hadapi, Anda bisa mencari tahu infonya melalui berbagai macam website di internet. Ada beberapa alamat website terpercaya yang bisa Anda kunjungi untuk mendapatkan informasi tentang psikotes ini. So, be smart ya, Ladies.

Selain itu, Anda juga bisa mencari tahu seberapa besar hasil psikotes ini akan mempengaruhi keputusan perusahaan untuk menerima Anda. Atau juga, bagaimana hasil tes ini akan digunakan. Dan Ladies, ternyata Anda bisa menolak untuk menjalani psikotes ini karena alasan pribadi, seperti misalnya karena Anda tidak bersedia untuk ‘dikorek-korek’ terlalu dalam kepribadian Anda.

Kalau memang seperti ini alasannya, Anda bisa langsung mengajukan permohonan diri untuk tidak mengikuti psikotes. Namun, tentu saja, keputusan perusahaan untuk menerima Anda benar-benar di luar kontrol Anda sekarang ini.

Tetap Fokus
Ladies, setelah menjalani psikotes, Anda harus tetap ingat kalau Anda masih dalam tahapan tes kerja, so stay focus, jangan terlalu dalam mempelajari karakter diri Anda sendiri. Perkara mempelajari karakter diri Anda sendiri bisa dilakukan nanti setelah proses seluruh tes selesai.

Nah, Ladies, itulah beberapa hal yang bisa Anda lakukan ketika menghadapi psikotes. Pada dasarnya, psikotes adalah usaha perusahaan untuk bisa mengetahui kepribadian Anda. Dan pada akhirnya, mereka akan mengetahui posisi apa yang paling cocok untuk Anda.

Semoga berhasil, Ladies.

Oleh: Septia Ningrum