Cunnilingnus atau seks oral untuk wanita tentu terasa menyenangkan ya, Ladies. Well, sayangnya, cunnilingus ternyata tidak seaman yang Anda dan pasangan Anda bayangkan. Walaupun resiko yang mengikutinya cenderung lebih minim, namun tetap saja tak membuat cunnilingus menjadi aktifitas seks yang bebas dari bahaya.
Dilansir dari netdoctor.co.uk, walaupun kaum wanita tidak akan hamil bila melakukan cunnilingus, aktifitas ini membawa resiko lain seperti penularan penyakit berbahaya seksual seperti herpes atau Chlamydia.
Namun untungnya, pasangan monogami yang melakukan cunnilingus sebagai sarana rangsangan sebelum bercinta mendapat resiko lebih rendah akan tertularnya penyakit seksual berbahaya daripada mereka yang sering bergonta-ganti pasangan.
Advertisement
Data yang diambil sejak tahun 2010 sampai tahun 2012 juga menyatakan bahwa cunnilingus juga bisa menjadi jalan masuknya virus papilloma yang sering dikaitkan dengan penyebab kanker.
Resikonya sangat besar terhadap pria yang melakukan cunnilingus karena virus tersebut dapat masuk melalui mulut ke dalam tenggorokan.
Hal-hal yang perlu diingat kaum pria yang mempraktekan aktifitas oral seks ini adalah untuk tidak meniupkan udara kedalam lubang Miss V sesedikit apapun, terutama apabila pasangan mereka sedang hamil atau menstruasi.
Karena, hal itu dapat membuat udara yang ditiupkan akan masuk kedalam kandungan lalu menuju ke aliran darah dimana dalam beberapa kasus dapat menyebabkan kematian.
Bagi pria yang ingin meminimalisir tertularnya penyakit berbahaya seksual melalui mulut, ada baiknya untuk memasang dental dam atau semacam kondom untuk mulut untuk menjaga terjadinya pertukaran virus melalui lendir Miss V.
Oleh: Ardisa Lestari
(vem/riz)