Persiapan pernikahan memang menguras waktu, tenaga, dan pikiran. Seringkali, calon pengantin terlalu fokus pada satu hal dan kurang memperhatikan detail pernikahan. Salah satunya mengenai kebaya akad nikah. Di antara banyaknya pilihan kebaya akad nikah, ada satu hal yang sering luput dari pemikiran kita. Ya, membeli atau menyewanya. Anda masih bingung harus menyewa atau membeli? Yuk, simak kelebihan dan kekurangan dari kedua opsi tersebut!
Pertanyaannya: Haruskah menyewa kebaya?
Bagi Anda yang memiliki budget minim untuk urusan kebaya, sewa memang terdengar menjanjikan. Disadur dari futurescopes.com, sewa memiliki beberapa keuntungan: menyewa kebaya sangat murah jika dibandingkan dengan membelinya, karena biasanya harga sewa sudah termasuk aksesoris.
Advertisement
Anda tidak perlu repot mencuci kebaya akad nikah setelah dipakai, karena pihak rental kebaya akan mencuci dan merawatnya. Belum lagi jika Anda tidak memiliki tempat untuk menyimpan kebaya, sewa akan menjadi pilihan yang menguntungkan.
Kekurangannya, pilihan Anda terbatas. Anda harus memilih kebaya sesuai dengan apa yang disediakan. Malah, ada beberapa salon yang tidak berkenan merubah ukuran kebaya dan mengharuskan Anda memilih ukuran yang sesuai dengan Anda.
Bagi sebagian orang, menyewa kebaya berarti Anda tidak memiliki kenangan tentang akad nikah Anda yang sakral, dan tidak bisa memberikan kebaya tersebut pada anak Anda. Anda juga harus berhati-hati setiap saat untuk tidak merusaknya atau membuat noda di kebaya yang Anda pinjam.
Karena, Anda harus membayar biaya untuk setiap kerusakan yang Anda buat. Jika kerusakan cukup parah, Anda harus membelinya!
Begitulah kelebihan dan kekurangan yang ditawarkan saat menyewa kebaya akad nikah. Bagaimana dengan membeli? Ikuti di segmen berikutnya ya!
Oleh : Clara Marhaendra Wijaya
(vem/ver)