Permasalahan kesehatan yang menyerang organ seksual ada banyak sekali, Ladies. Mulai dari infeksi pada Miss V, klamidia, dan lain-lain. Ternyata selain masalah kesehatan menyerang bagian dalam Miss V, ada juga jenis-jenis permasalahan kesehatan yang menyerang organ klitoris, seperti yang dilansir dari netdoctor.co.uk berikut ini.
1. Luka dan sakit pada klitoris
Sakit ini wajar terjadi setelah melakukan hubungan suami istri, tapi jangan mnggosok-gosok klitoris anda karena akan menyebabkan rasa sakit meningkat. Tapi tidak perlu terlalu khawatir karena rasa sakitnya akan cepat hilang. Oleskan saja krim penghilang rasa sakit tiap 8 jam dan jangan melakukan hubungan suami istri selama masih merasa sakit.
Advertisement
2. Pembengkakan klitoris
Hal ini wajar terjadi setelah melakukan hubungan suami istri atau masturbasi. Pembengkakan ini terjadi karena merembesnya cairan dari dari pembulu darah dan mengenai jaringan pada klitoris. Bengkak ini akan sembuh dalam 2 hari, jadi tidak perlu terlalu khawatir.
3. Rasa gatal pada klitoris
Hal ini sebabkan oleh fungal infection thrush yang juga disebut infeksi candida atau monilia. Pencegahan yang harus dilakukan adalah dengan menggunakan terapi perawatan anti jamur pada vulva dan Miss V. Jika ada petunjuk dokter, pasangan Anda juga bisa menggunakan salep anti jamur pada kepala Mr. P.
4. Klitoritis
Ini biasa disebut dengan radang klitoris. Radang ini dapat disebabkan oleh alergi atau rasa sensitif pada bahan kimia tertentu pada sabun atau kondom. So, hati-hati dalam memilih produk apapun yang menyangkut organ seksual, ya, Ladies.
Oleh: Fadhila Eka Ratnasari
(vem/rsk)