Ladies, makin seru aja kan pengetahuan yang bisa Ladies dapat dari situs tersayang Anda ini. Sekarang kita akan membahas kelainan seks yang tak kalah menarik. Namanya adalah Masokisme Seksual.
Menurut minddisorders.com, masokisme seksual adalah kelainan seks yang menyebabkan penderitanya memperoleh kenikmatan seksual dengan menerima rasa sakit, atau pelecehan seksual.
Masokisme seksual ini dasarnya adalah perasaan submisif. Perasaan submisif ini, Ladies, adalah rasa berserah diri yang di luar batas kewajaran pada pasangan. Jadi seorang masokis akan sangat senang jika diperlakukan semena-mena oleh pasangannya.
Advertisement
Gejala seorang masokis adalah menikmati skenario-skenario submisif saat bercinta. Contohnya, menjadi tahanan yang diperkosa oleh sipirnya, atau seorang murid yang 'dihukum' oleh gurunya, dan seringkali seorang budak yang 'melayani' majikannya.
Jika Ladies dan Pasangan pernah melakukan salah satu dari skenario bercinta itu, tak perlu khawatir. Menurut situs yang sama, Masokisme ini bervariasi tingkatannya. Ada tingkatan aman sampai yang paling berbahaya.
Kalau Ladies hanya sebatas menyukai bercinta menggunakan borgol atau dalam posisi terikat sih, masih tidak apa-apa. Selama tidak ada yang tersakiti hingga masuk rumah sakit.
Yang paling berbahaya nih, Ladies. Jika seorang masokis menikmati menindik hingga memutilasi bagian tubuhnya sendiri! Ini adalah tingkatan paling berbahaya, Ladies.
Kalau hanya menindik di beberapa tempat dengan pengawasan ahli, bukan sebuah masalah.Tapi kalau menindik itu menggunakan bermacam-macam benda tajam, pasti adalah sebuah masalah.
Jadi, Ladies. Masokisme seksual ini jika dilakukan secara aman bisa menjadi variasi bercinta yang unik. Tapi, kalau sudah membahayakan nyawa, sebaiknya Ladies menyarankan si penderita untuk menemui psikiater.
Oleh: Sahirul Taufiqurrahman
(vem/rsk)