Sukses

Lifestyle

Bagaimana Melindungi Anak Dari Kekerasan Seksual?

Bunda, meningkatnya jumlah kekerasan seksual terhadap anak serta ditetapkannya status darurat kejahatan seksual terhadap anak bagi negeri ini adalah hal yang patut Anda khawatirkan. Status seperti ini menjadikan Bunda, tentunya, lebih aktif dalam melindungi dan menjauhkan buah hati dari segala kemungkinan mengalami tindak kekerasan seksual. Berikut ini beberapa tips yang dapat Anda manfaatkan untuk melindungi buah hati seperti dikutip dari rainn.org.

1. Berkomunikasilah dengan anak Anda
Komunikasi yang baik dan terbuka antara orang tua dan anak akan membantu Anda untuk memaksimalkan proteksi terhadap anak. Jadi Bunda, jika anak Anda datang kepada Anda dan mengajukan pertanyaan, luangkan waktu, dengarkan, dan ajak dia untuk berbicara, serta berikan jawaban yang tepat untuknya. Dengan demikian, Anda akan memiliki hubungan yang harmonis dengan anak.

2. Ajari anak Anda bagaimana melindungi diri
Beberapa langkah yang bisa dilakukan di antaranya:
- Ajari anak Anda mengenali bagian-bagian tubuhnya sehingga dia bisa merasa nyaman untuk menanyakan apa saja yang menjadi pertanyaan mereka terkait bagian-bagian tubuhnya.
- Jika dia merasa tidak nyaman jika seseorang menyentuh bagian tertentu tubuhnya, maka dia harus segera menceritakan apa yang dialaminya kepada orang terdekat yang dipercayanya, salah satunya Bunda.
- Beri tahu anak Anda jika seseorang membuatnya merasa tidak nyaman, jangan pernah membiarkan apa yang dia rasakan sebagai rahasianya.

3. Dukung dia untuk jujur
Anak Anda sudah seharusnya tahu bahwa dia juga mempunyai hak untuk berbicara, mengungkapkan perasaannya jika dia sedang merasa tidak nyaman jika seseorang menyentuhnya. Beri tahu dia bahwa dia juga berhak berkata "tidak", jika dia merasa tidak nyaman, meskipun dia mengenal orang tersebut, atau bahkan dia adalah salah satu dari anggota keluarga Anda.

4. Berikan keamanan dan proteksi kepada akses informasinya
Memberikan proteksi keamanan pada akses informasi anak sangatlah penting, seperti Internet safety protocols, misalnya Google Family Safety Center. Anda juga perlu memantau dengan siapa anak Anda menjalin hubungan dalam komunitas online serta informasi apa yang biasanya dia bagi.

5. Ajarkan dia tanda-tanda kekerasan seksual yang dapat menimpanya
Pengetahuan ini akan sangat penting sehingga anak Anda mengetahui apa yang harus dia lakukan jika tanda-tanda itu menimpanya.

Jaga dia dan kasihi dia, Bunda. Berikan pula rasa aman dan nyaman untuknya.

Oleh: Surya Fajar

(vem/rsk)
What's On Fimela

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading