Sukses

Lifestyle

Tahap Kedua HIV – Setelah Seroconversion

Seperti halnya penyakit-penyakit yang lain, HIV/AIDS yang merupakan penyakit seksual memiliki beberapa tahap dalam penyerangannya. HIV memiliki tiga tahap penularan. Tahap yang kedua adalah tahap penularan yang tidak tampak, Ladies. akan tetapi, tahap ini adalah tahap yang krusial di dalam penularan HIV/AIDS lho.

Kenapa? Pada tahap pertama penularan, HIV/AIDS akan menampakkan gejala-gejala yang mirip dengan gejala penyakit-penyakit lain seperti pusing, demam, mual, sering cepat lelah, gampang muntah, dan banyak lainnya. Pada tahap ini, biasanya orang tidak sadar bahwa ini adalah infeksi dari virus HIV pada tubuh.

Menurut webmd.com, tahap kedua pada penularan penyakit HIV seringkali juga dinamakan dengan tahap asymptomatic, atau yang bisa diartikan juga dengan tahap tanpa gejala. Pada tahap kedua memang tampaknya tidak ada gejala apa-apa pada penderita, Ladies. namun, bukan berarti virus tersebut tidak sedang bekerja lho.

Faktanya, tahap kedua dari infeksi virus HIV hanya akan terjadi setelah sistem kekebalan tubuh tumbang terkena serangan virus. Wah, serem ya, Ladies

Ketika tahap kedua dimulai, virus akan bekerja untuk mencari celah dan membuat kekebalan tubuh anda semakin lemah. Untuk beberapa saat, anda tidak akan merasakan pengaruh apapun dari virus. Namun, saat itu, virus tetap bekerja lho, Ladies. tahap kedua ini bisa berjalan hingga lebih dari 12 tahun setelah infeksi sebelum akhirnya menginjak tahap ketiga dari infeksinya. Wah, mengerikan ya virus yang satu ini.

Oleh: Mamor Adi

(vem/rsk)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading