Meskipun di Indonesia telah banyak LSM yang mewadahi penderita HIV/AIDS, namun Raperda penanggulangan HIV/AIDS banyak dinilai masih setengah hati oleh banyak kalangan. Wah, Indonesia sepertinya harus mencontoh negara tentangga nih, Ladies, dalam memperhatikan penderita HIV/AIDS yang masih mendapat stigma buruk di masyarakat.
Dilansir ulang dari missionsparkasia.org, Thailand, yang merupakan salah satu negara dengan angka HIV tertinggi di dunia, mempunyai sebuah universitas yang kini terkenal telah banyak berkontribusi dalam mengatasi HIV secara nyata, yaitu Universitas Mahidol. Institusi ini telah banyak membuat penelitian dan terobosan dalam menghadapi HIV, baik itu dari segi pengobatan, pencegahan, dan lain-lain dalam bentuk jurnal ilmiah yang bisa diterapkan langsung pada masyarakat.
Universitas ini juga banyak melakukan seminar yang dilanjutkan dalam diskusi dalam Aliansi Peduli AIDS untuk meningkatkan keterampilan masyarakatnya menangani penyakit mematikan ini. Selain itu, diumumkan dalam unesco.org, bahwa kini UNESCO juga menggandeng program divisi animasi universitas ini untuk meningkatkan kesadaran dunia akan HIV/AIDS. Mereka berharap, dengan media baru seperti animasi, kampanye akan kesadaran HIV/AIDS mendatang akan lebih sukses dalam memperbaiki stigma penderita dan menyampaikan berbagai isu seputar penanganan HIV/AIDS.
Advertisement
Perguruan tinggi Indonesia pun tak mau ketinggalan. Dimuat dalam balipost.co.id, STIKES Wira Medika PPNI Bali juga mulai menjalin kerjasama dengan Universitas Mahidol untuk turut berkontribusi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat kita. Wah, semoga saja setelah ini Indonesia juga mampu memberi terobosan unggul dalam menangani HIV/AIDS di masyarakat kita ya, Ladies.
Oleh: Adienda Dewi S.
(vem/rsk)