Perceraian memang bukanlah hal yang diinginkan setiap pasangan menikah. Lantas bagaimana jika perpisahanlah satu-satunya jalan yang harus ditempuh untuk menyelesaikan masalah rumah tangga yang berkepanjangan? Maka bercerai menjadi opsi terakhir.
Pada saat masih menikah dahulu, Anda pasti mempunyai yang namanya cincin kawin atau “wedding ring”. Cincin yang berfungsi sebagai mas kawin atau bahkan bukti ikatan cinta Anda yang mengikat janji di hadapan penghulu. Lalu, harus diapakan cincin kawin setelah perceraian terjadi? Berikut hal-hal yang ditulis pada ehow.com untuk “memperlakukan cincin pernikahan setelah perceraian terjadi:
-Mengembalikannya
Cincin adalah hadiah suami kepada istrinya, jadi para wanita bebas melakukan apapun pada cincinnya termasuk mengembalikannya ketika mereka sudah tak ada ikatan
Advertisement
-Tetap memakainya
Tentu saja harus dipakai di jari lain agar menunjukkan bahwa anda sudah tak lagi bersama
-Menyimpannya
Tak ada salahnya kan menyimpan bekas cincin pernikahan Anda. Daripada anda mendapat pandangan miring selagi masih memakainya
-Merubahnya menjadi perhiasan lain
Karena sangat sakral dan penuh arti, Anda tidak bisa serta merta menjual cincin tersebut. Namun, apabila ingin menjadikannya lebih berguna, coba bawa ke toko emas dan minta mereka untuk meleburnya dan menjadikannya bros, anting, atau apapun asal tak menjualnya
Itulah beberapa hal yang mungkin bisa Anda lakukan pada cincin pernikahan pasca bercerai. Namun alangkah baiknya jika menghindari perceraian sebisa mungkin daripada harus mengakhiri pernikahan.
Oleh: Mazhi
(vem/rsk)