Fimela.com, Jakarta Kopi, siapa yang tak suka kopi? Bisa dipastikan bahwa hampir smeua orang suka dengan minuman satu ini. Aroma kopi yang wangi ditambahkan rasanya yang pahit namun bikin nagih, membuat banyak orang jatuh cinta bahkan cinta mati pada secangkir kopi di setiap paginya.
Mengenai kopi sendiri, kopi diperkirakan sudah ada sejak abad ke-6 bahkan sebelum Masehi. Melansir dari laman wikipedia.com, kopi pertama kali ditemukan di Ethiopia. Di dataran tinggi Ethiopia, biji asli kopi ditanam oleh penduduk setempat.
Advertisement
Asal Mula Kopi
Pada abad ke-6, seorang penggembala kambing di Ethiopia melihat kambing-kambingnya selalu aktif dan penuh semangat selepas makan daun serta biji tumbuhan yang kini diketahui sebagai kopi. Sementara itu, pada abad ke-15, seorang penggembala di Yaman juga melihat hal serupa pada kambing-kambingnya setelah kambing tersebut makan daun serta biji-bijian yang mereka bawa dari Ethiopia.
Dari sinilah, masyarakat Yaman kemudian mengolah biji-bijian tersebut menjadi sedemikian rupa dan tercipta minuman energi untuk begadang. Dulu, masyarakat Yaman menyebut minuman itu dengan "quhwah" yang kemungkinan besar berarti warna gelap. Minuman ini kemudian menyebar di wilayah Arab hingga Mekkah, Madinah juga Turki.
Di Turki, minuman yang disebuat quhwah berubah nama menjadi "kafa", "kaffa", "kahveh" dan "cafe" ketika minuman ini menyebar hingga Prancis. Di negara-negara lain di Eropa, kopi disebut dengan "coffee."
Perjalanan Kopi Hingga Sampai ke Indonesia
Kopi sendiri masuk ke Indonesia pada masa penjajahan Belanda. Melansir dari laman liputan6.com, kopi dibawa ke Indonesia sekitar tahun 1969 oleh Persekutuan Dagang VOC. Karena iklim tropis Indonesia cukup baik untuk bercocok tanam, biji kopi disebar dan ditanam di daerah pesisir utara Jawa termasuk Batavia (Jakarta) dan Cirebon. Tak butuh waktu lama, kopi tumbuh subur di tanah Jawa dengan kualitas wahid dan mulai di ekspor ke Eropa.
Tak hanya ditanam di Batavia, biji kopi juga ditanam secara besar-besaran di Jawa Tengah, Jawa Timur hingga tanah Sumatera. Seiring berjalannya waktu, hampir seluruh wilayah Indonesia termasuk Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulewasi, Kalimantan, Papua dan masih banyak lagi memiliki kopi khas masing-masing.
Kini, kopi menjadi salah satu minuman paling favorit di dunia. Kopi tak hanya digemari karena aroma dan rasanya yang menggugah selera. Khasiat kopi buat kesehatan yang mengagumkan menjadikannya sebagai salah satu minuman yang tak boleh dilewatkan bagi beberapa orang.
Â