Ladies, sama seperti meroketnya harga telur sebulan terakhir ini, rupanya harga daging ayam pun melonjak tinggi. Dilansir dari liputan6.com, pekan terakhir bulan Juli ini harga ayam per kilogram masih jauh di atas harga normal, yaitu Rp 36.975 per kilogram. Kisaran harga jual di beberapa pasar di Indonesia antara Rp 35 ribu sampai Rp 40 ribu per kilogram.
Ayam memang menjadi salah satu sumber protein yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia. Sebelum kenaikan harga ini, bisa dibilang harga ayam di pasar Indonesia terjangkau sehingga menjadi pilihan.
Namun, jika membeli ayam terasa cukup memberatkan kantong, kamu tak perlu khawatir, Ladies. Banyak protein dari nabati yang rasanya nikmat dengan kandungan protein yang tak kalah tingginya dengan daging ayam. Bahkan protein nabati ini minim trans lemak sehingga lebih sehat dikonsumsi. Apa sajakah itu?
Advertisement
Terong
Terong memiliki rasa umami yang nikmat. Teksturnya pun menyerupai daging ayam. Ada banyak pilihan mengolah terong yang enak, misalnya resep terong goreng crispy atau omelet terong. Sedap!
Jamur
Bagi mereka yang menerapkan gaya hidup vegetarian, tentu penggunaan jamur sebagai pengganti daging ayam sudah biasa dilakukan. Inspirasi resepnya bisa bermacam-macam lho, misalnya resep sate jamur tiram, pepes jamur atau semur jamur. Enak banget deh rasanya, nggak kalah dengan daging ayam lho.
Tahu
Tahukah kamu, Ladies, 3 ons tahu mengandung 9 gram protein lho. Maka itu tak heran jika selain jamur, tahu menjadi pengganti daging ayam yang umum digunakan untuk sajian vegetarian. Kamu bisa mengolahnya menjadi tahu goreng crispy, nugget tahu sehat atau yang doyan pedas bisa membuat tahu walik aci yang enak buat camilan.
Tempe
Tempe mengandung asam amino yang sangat baik sebagai sumber protein nabati. Kalau bosan hanya digoreng, kamu bisa mengolahnya lebih kreatif menjadi sate tempe, burger tempe atau pun nugget tempe. Yummy!
Nangka
Mungkin terdengar aneh menggunakan nangka sebagai pengganti daging ayam. Namun tekstur buah nangka sebetulnya tak jauh berbeda dengan daging ayam suwir lho.
Kembang kol
Sayuran yang satu ini sangat mudah dijumpai di pasar-pasar di Indonesia. Siapa sangka ternyata kembang kol kaya akan protein? Penggunaannya bisa bermacam-macam, mulai dari menjadi pengganti nasi, dibuat menjadi nasi goreng, digoreng crispy dengan saus pedas manis. Apapun sesuai seleramu.
Meski harga ayam sedang meroket, tidak menjadi alasan kamu kekurangan protein bukan? Dengan mengonsumsi sayur-sayuran dan aneka protein nabati ini kamu bisa tetap memenuhi asupan gizi dengan cara yang lebih sehat dan kreatif. Selamat mencoba.
(vem/wnd)