Tips Membeli Rumah Subsidi, Pastikan Dulu Agar Tak Kecewa Kemudian

Memiliki aset dan properti merupakan life goals banyak orang jelang usia 30 tahun. Salah satu properti yang diidamkan adalah rumah. Tak heran, karena setiap orang dan setiap keluarga pasti ingin memiliki tempat berteduh miliknya sendiri, ketimbang harus berpindah-pindah atau nebeng rumah orang lain.

Namun, harga rumah saat ini bisa dibilang cukup mencekik. Dengan gaji standar, tak semua orang mampu membagi antara cicilan rumah dengan biaya hidup sehari-hari.

Meskipun begitu, saat ini telah banyak rumah subsidi dengan harga murah dan menjadi solusi bagi masyarakat kelas menengah ke bawah. Dengan harga yang relatif lebih terjangkau, beberapa fasilitas dan kualitas tentu menyesuaikan.

Untuk Ladies dan Mom yang saat ini berencana membeli rumah subsidi, perhatikan hal-hal penting berikut agar rumah yang dipilih benar-benar sesuai dengan kebutuhan. Dilansir dari merdeka.com, berikut tipsnya:

1. Pilih rumah yang lokasinya dekat dengan kegiatan sehari-hari

Sebaiknya pilih lokasi rumah yang mudah dijangkau dari tempat kerja atau aktivitas sehari-hari (rumah orang tua, misalnya). Lokasi rumah yang jauh dari tempat beraktivitas sehari-hari akan membuat Ladies dan Mom cenderung lebih boros uang transportasi dan menimbulkan stres.

2. Pertimbangkan akses lokasi

Pilih rumah yang mudah dijangkau dengan lokasi yang strategis. Terutama untuk Ladies dan Mom yang tidak bisa naik kendaraan sendiri, pilih rumah yang banyak dilalui rute transportasi umum.

3. Cek kondisi infrastrukturnya

Rumah adalah tempat kita berlindung dan mencari rasa aman. Oleh karena itu, pilih rumah dengan kondisi akses jalan yang baik, tidak berlubang dan dibangun di tanah yang tidak rawan longsor. Selain itu, pastikan rumah yang Ladies dan Mom huni memiliki bangunan yang kokoh ya.

4. Cek kondisi sanitasi, listrik dan air bersih

Rumah subsidi biasanya tidak langsung dipasang jaringan air dan listrik, jadi sebelum ditinggali sebaiknya Ladies dan Mom memastikan keduanya terpasang dengan baik kepada pengembang.

Selain itu, penting sekali mengetahui bagaimana sanitasi di rumah tersebut bekerja. Di mana letak septic tank, berapa ukurannya dan jaraknya dengan sumur pompa air bersih. Ukuran septic tank minimal 1,5 meter ke bangunan, jarak dari septic tank ke sumur pompa air bersih minimal 10 meter.

• Memanfaatkan BPJS Ketenagakerjaan untuk Membeli Rumah, Memang Bisa?
• Rumah Ibarat Jodoh, Sulit Didapat Tapi Wajib Diusahakan
• Sebelum Menabung Saham, Pastikan Memilih Perusahaan Sekuritas yang Aman
• Jangan Memaksa, 2 Hal Ini Sebaiknya Tidak Dipenuhi dengan Kredit
• Tips Cerdas Merdeka dari Utang, Perhatikan 5 Hal Ini