Fimela.com, Jakarta Tidur malam yang nyenyak, namun bangun tetap dengan kelelahan? Tenang, kamu tidak sendirian.
Ada alasan ilmiah di balik mengapa tubuh tetap merasa lelah, walaupun sudah tidur malam yang nyenyak. Dilansir dari fatherly.com, berikut ini adalah beberapa alasan ilmiah mengapa tubuh tetap lelah, walaupun sudah tidur malam yang nyenyak, penasaran?
1. Hormon mati
Advertisement
Cobalah periksa kadar testosteron sebagai langkah awal untuk menemukan penyebab rendahnya energi di siang hari. Tingkat testosteron pria secara alami menurun seiring bertambahnya usia.
2. Kekurangan cahaya alami
Paparan cahaya matahari dapat menstimulasi otak dan tubuh, membuat tubuh lebih sadar dan fokus. Orang-orang yang bekerja di kantor cenderung tidak mendapatkan cahaya matahari yang cukup.
3. Masalah pernapasan
Sering mendengkur keras ketika tidur? Orang-orang yang tidur dengan dengkuran keras cenderung terbangun di malam hari, walaupun mendapatkan waktu tidur yang cukup, namun tidak nyenyak.
Hal ini disebut sebagai sleep apnea, dapat menyebabkan tekanan darah meningkat dan menambah rasa lelah secara keseluruhan. Seimbangkan antara kuantitas dan kualitas tidur.
4. Masalah kelenjar
Tiroid, kelenjar kecil berbentuk kupu-kupu di leher dapat mengatur metabolisme dan pencernaan, membuat banyak masalah pada tubuh. Tiroid yang kurang aktif dapat membuat tubuh kelelahan, sembelit, kulit kering, dan rambut rontok.
5. Gaya hidup pasif
Gaya hidup pasif adalah penyebab utama tubuh yang sering merasa lelah. Kurang olahraga dapat merusak sistem muskuloskeletal dan kardiovaskular tubuh, membuat rasa lelah terus menerus, walaupun sudah cukup tidur.
Advertisement
Tidak minum cukup air
6. Tidak minum cukup air
Hanya dibutuhkan sekitar 1,5% penurunan volume air di tubuh untuk menyebabkan dehidrasi. Dehidrasi membuat seseorang merasa lelah dan nyeri otot.
7. Minum terlalu banyak bir
Minum bir setelah jam kerja mungkin tampak seperti aktivitas yang menyenangkan, namun sebenarnya hal ini dapat membuat tubuh kelelahan karena dehidrasi. Alkohol juga dapat mengganggu tidur di malam hari.
8. Kafein
Kafein dapat menghalangi reseptor adenosin otak dari menerima bahan kimia penting yang membantu manusia mengatur siklus tidur dan terjaga.
9. Tidak cukup mengonsumsi makanan yang tepat
Diet dapat menyebabkan tubuh kehilangan energi yang dibutuhkan. Apapaun jenis diet yang dilakukan, pastikan untuk makan.
10. Gangguan tidur
Idealnya, siklus tidur adalah 90 menit dan lebih dari itu akan membuat tubuh kebingungan. Masih sering merasa kelelahan, walaupun sudah tidur nyenyak di malam hari?