Fimela.com, Jakarta Pembalut memang menjadi 'penolong' yang sangat diandalkan ketika datang bulan. Ada berbagi jenis pembalut yang beredar di pasaran, mulai dari yang tebal, tipis, hingga memiliki sayap.
Sayangnya, walau sudah menggunakan pembalut haid pun kerap menebus di celana kita. Jika sudah begitu, berarti ada kesalahan saat menggunakan pembalut.
Advertisement
BACA JUGA
Lalu bagaimana cara menggunakan pembalut dengan benar? Dilansir dari wittyfeed.com, selama ini banyak perempuan menggunakan bagian terlebar pembalut diletakkan di belakang, padahal seharusnya ditempatkan di bagian depan.
Sebelum meletakkan bagian itu ke celana dalam, buka dulu bagian kertas perekat di bawah pembalut. Jika seluruh bagian vagina sudah tertutup dan merasa nyaman, barulah lepaskan kertas perekat dari bagian sayapnya.
Advertisement
Pembalut yang bisa dimanfaatkan ulang
Sedangkan untuk pembalut yang bisa dimanfaatkan ulang, sahabta Fimela harus merendamnya di air hangat bersabun setelah selesai digunakan. Jangan lupa pakai sabun dan kucek dengan tangan. Keringkan dan setelah itu barulah bisa digunakan kembali.