Setiap wanita punya kisah hebatnya masing-masing. Banyak inspirasi yang bisa didapat dari cerita seorang wanita. Seperti tulisan dari sahabat Vemale yang diikutsertakan dalam Lomba Rayakan Hari Perempuan Sedunia ini.
***
I’m Possible. Ya, sesuai dengan judulnya, ternyata saya bisa melakukan yang awalnya saya rasa tidak mungkin. Semoga kisah saya bisa menjadi inspiratif bagi wanita-wanita lain.
Saya bisa menjadi seperti sekarang ini, juga tidak lepas dari dukungan keluarga. Saya memang dilahirkan dari keluarga yang tergolong mampu dan sangat peduli dengan pendidikan tapi dididik untuk selalu hidup sederhana, tegar, dan mandiri. Sehingga saat ibu berpulang pada-Nya saya tetap terlihat tegar di mata teman-teman dan keluarga, meskipun sebenarnya saya sangat teramat sedih. Saya tidak ingin terlihat lemah dan saya tidak mengeluh, apalagi saya sebagai anak tertua jadi harus menjadi contoh untuk adik-adik saya (seperti pesan almarhumah ibu).
Advertisement
Selesai menjalani kuliah S1 tanpa seorang ibu, akhirnya saya lulus dengan cum laude dan memperoleh beasiswa unggulan untuk lanjut studi S2. Dan ini menjadi hadiah saya persembahkan untuk orangtua terkhusus almarhumah ibu.
Singkat cerita, setelah saya lulus dengan nilai cum laude pada jenjang S2 di salah satu PTN ternama di Jawa, saya kembali mengabdi di universitas asal saya sebagai wujud perjanjian awal beasiswa. Tidak lama, ada penerimaan CPNS di universitas saya, dan saya pun mendaftar. Alhamdulillah berkat doa dari orangtua (bapak) dan nasihat-nasihat almarhumah ibu yang selalu saya ingat dan lakukan, serta atas doa dan usaha saya sendiri, saya pun menjadi ASN (dosen) di universitas saya sewaktu kuliah S1.
Sekarang saya menjalani aktivitas sebagai working mom. Ya, saya sekarang sudah menikah dan memiliki satu orang anak. Sebagai working mom, saya harus pintar me-manage waktu saya agar bisa menjalankan urusan rumah tangga (tanpa ART ataupun babysitter) dan urusan kantor dengan baik. Yang awalnya saya rasa tidak mungkin saya lakukan sebagai seorang wanita biasa tapi ternyata saya bisa melewatinya dan menjalaninya. Ya, I’m Possible. Untuk wanita-wanita hebat lainnya, kalian juga bisa.
- Berdamai dengan Tumor, Kuputuskan Membuat Hidup Lebih Berarti
- Aku Pencari Nafkah Utama untuk Keluarga, Suamiku Mengasuh Anak-anak
- Mengubah Nasib, Mantan Buruh Pabrik Ini Sekarang Jadi Selebgram Hits
- Ibu Melarangku Kuliah karena Katanya Percuma, Terpaksa Kupilih Jalan Lain
- Siapa Bilang Nikah Muda Itu Merepotkan dan Bikin Karier Terhambat?
(vem/nda)