Hati-Hati, Orang yang Suka Nyinyir Berisiko Besar Alami Perceraian Lho!

Melihat apa yang dilakukan orang dan mengomentarinya, apalagi dari sisi negatif dan selalu membicarakan buruk-buruknya saja? Kurangi dari sekarang deh kebiasaan macam itu, ladies. Karena ternyata bukan hanya membuat pikiranmu selalu negatif, tapi juga bisa memberi pengaruh tak baik untuk pernikahanmu.

Sebuah penelitian baru yang diterbitkan dalam The Journal of Psychology mengungkapkan bahwa ada istilah karakter baru untuk orang-orang yang sering mengomentari dan menilai orang secara negatif, menjelek-jelekkan, mengabaikan mereka yang dianggap tidak layak, yaitu suka menghina, atau dalam istilah kita adalah nyinyir.

Orang yang punya kecenderungan meremehkan dan menilai orang lain ini, sayangnya, punya efek negatif terhadap kehidupan pernikahan. Ditulis dalam majalah New York, karakter ini bisa jadi penyebab gagalnya pernikahan atau memicu perceraian, kehilangan kesempatan dalam pekerjaan dan bahkan memicu terorisme.

Para peneliti dari University of California mencoba bertanya pada 500 partisipan mengenai beberapa pernyataan yang membuat mereka memilih antara 'setuju' dan 'tidak setuju' berhubungan dengan tes kepribadian. Hasilnya, orang yang suka nyinyir lebih banyak mengatakan tidak setuju, merasa tak puas dan mayoritas selalu menilai orang di bawah standar mereka.

Mungkin karena mindset mereka yang selalu negatif, sehingga memicu perceraian. Jadi, masih ingin pernikahanmu langgeng dan berjalan dengan harmonis kan ladies? Yuk deh kurang-kurangi kebiasaan nyinyir dan ngomongin jeleknya orang dari sekarang.

• 3 Bulan Setelah Pernikahan Kami, Teganya Suamiku Menikah Lagi
• Kita Memang Sudah Jadi Mantan, Tapi Bukan Berarti Kita Bermusuhan
• Awas, Pekerjaanmu Bisa Menghancurkan Pernikahanmu Jika...
• Bercerai Tak Selalu Jadi Solusi Atasi Masalah Pernikahan
• Ciri Pria Materialis, Awas Jangan Sampai Kamu Kena Jeratnya!