Stop Membandingkan, Berhentilah Menganggap Dirimu yang Terbaik

Jangan membandingkan / copyright pexels.com

Setiap orang memiliki standar berbeda dalam menjalani hidup. Kamu mungkin pernah terlibat perdebatan tentang pernikahan. Masih ingat tentang 'tren pernikahan' beberapa tahun yang lalu? Resepsi pernikahan harus wah dan mewah, bukan tanpa sebab pernikahan yang terlalu sederhana identik dengan hal negatif.

Sepertinya hal ini tidak berlaku untuk saat ini, pernikahan yang wah justru menjadi bahan nyinyir. Ngapain buang-buang duit? Sok pamer, lebih baik uangnya untuk beli rumah, uangnya buat bulan madu dan sebagainya. Sebaliknya, sekarang pernikahan yang sederhana dipuja-puja. Ada apa dengan kita sekarang?

wanita yang hebat tidak akan pernah menganggap dirinya lebih baik dari wanita lainnya. / copyright pexels.com

Ladies, berhentilah membandingkan, menganggap diri paling hebat dengan merendahkan pilihan hidup orang lain. Setiap orang memiliki standar yang berbeda. Jangan menilai standar yang kita miliki untuk menilai orang lain. Kita tidak pernah tahu apa yang menjadi keinginan orang lain.

Orang yang menikah dengan pesta yang wah, bisa jadi ia ingin merayakan pernikahannya yang sekali seumur hidup dengan orang yang ia sayangi. Kalau jumlahnya banyak, bisa jadi karena teman dan keluarganya memang melimpah. Apa yang salah?

Tidak perlu menyalahkan dan meremehkan standar orang lain. Hal ini tidak akan membuat kita terlihat lebih baik, justru sebaliknya. Simpan yang menurut kita baik untuk diri sendiri. Tidak perlu memaksa apa yang menurut kita baik, orang lain harus melakukannya. Sebelum merendahkan orang lain, coba lihat segalanya dengan standar yang ia gunakan.

Hargai apa yang menjadi pendapat orang lain, bukankah kita ingin menjadi wanita yang berpikir terbuka. Well, wanita yang hebat tidak akan pernah menganggap dirinya lebih baik dari wanita lainnya. Dan yang terpenting wanita hebat tidak pernah sibuk mengomentari pilihan hidup orang lain.

Selamat hari ini.

(vem/apl)