Malang Fashion Movement (MFM) 2017, akhirnya kemarin resmi digelar. Peragaan busana yang rencananya akan digelar selama 2 hari yaitu tanggal 23 April hingga 24 April 2017, ini digelar di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang. Acara ini sangat istimewa karena menampilkan 84 desainer dan melibatkan kurang lebih 100 model.
Dengan adanya MFM diharapkan perkembangan industri kreatif di kota Malang semakin berkembang. Di pagelaran pertama MFM, menghadirkan 16 desainer. Acara yang digelar mulai pukul 19.00 ini memamerkan karya terbaik dari desainer ternama dari kota Malang. Antara lain elvi Dania, Kiki Mahendra, Nafil Apim, Yeti Topiah, Hermina, Nisa Albiruna, Belinda Amelia, Andi Sugix, Agus Sunandar, Feby Ayusta, dan Elma Faricha. Mereka pun menampilkan berbagai macam model dan kreasi busana.
Tidak hanya busana pesta tapi juga anak-anak. Ada dua desainer yang memamerkan koleksi baju anak yaitu FNR Batik Anak dan Kids Colony By Mysuga. FNR Batik Anak, lebih menampilkan gaya busana batik untuk anak-anak yang didesain dengan lebih menarik. Sedangkan Kids Colony By Mysuga menampilkan koleksi baju casual untuk anak yang didominasi warna biru.
Advertisement
Koleksi Kebaya Sulam Malang misalnya, menampilkan koleksi kebaya yang chic and fun. Sehingga menepis anggapan bahwa kebaya selalu terkesan kaku dan konvensional. Namun Kebaya Sulam Malang mampu memberikan sajian yang berbeda. Kebaya pun dapat dipakai di acara kasual.
Penampilan dari koleksi Priambodo Kebaya tidak kalah menarik. Kebaya yang ditampilkan terkesan glamour dan mewah. Sedangkan Joseph Ananta lebih menawarkan koleksi dengan dominasi warna putih. Bisa menjadi inspirasi menarik untuk pesta dengan tema rustic, yang menarik.
Hari ini (24 April) rencananya Putri Indonesia 2017, Bunga Jelitha Ibrani akan hadir di acara puncak gelaran MFM. Bunga rencananya juga akan tampil di panggung MFM dengan memakai gaun dari 4 desainer.
(vem/apl)