Bukti Penelitian, Hal Sepele Ini Yang Sering Hancurkan Hubungan

Ada kalanya hubungan cinta berjalan baik, ada kalanya kamu bertengkar dengannya. Jika kamu pikir putusnya hubungan cinta hanya bisa disebabkan oleh perbedaan agama, tak adanya restu orangtua atau beda pandangan hidup, kamu terlalu serius ladies.

Karena terkadang, hal-hal sepele dan remeh juga bisa menghancurkan hubunganmu dengannya. Terri Orbuch, ahli cinta, penulis buku, profesor sekaligus terapis asal Amerika ini mengacu pada satu penelitian dari National Institutes of Health bahwa tak cukup punya "me time" bisa menjadi penghancur hubungan cinta.

Banyak pasangan mengatakan bahwa mereka sering merasa sesak ketika pasangannya tidak memberi ruang yang cukup untuk menghabiskan waktu sendiri atau keluar dengan teman-temannya. Hubungan yang terlalu mengikat inilah yang tidak sehat.

Banyak pasangan yang mengaku bahwa memberi space atau jarak satu sama lain untuk melakukan apa pun sendiri adalah alasan mengapa hubungan cinta mereka bisa bertahan lama. "Waktu tanpa pasangan" inilah yang justru mampu membuat setiap orang bahagia, mengejar mimpinya, melakukan hobi, menjalin hubungan baik dengan keluarga dan teman, dan lainnya.

Itu juga alasan mengapa sikap posesif, pencemburu dan mengatur membuat banyak orang akhirnya putus di tengah jalan. Karena waktu "me time" terbatas, kamu jadi merasa tak bebas. Jadi, kira-kira hubunganmu dengannya saat ini seperti apa? Sudah cukup "me time"-nya belum?

TERKAIT: 8 Tanda Seseorang Mulai Jatuh Hati Padamu dari Perubahan Sikapnya

(vem/feb)