Saat ini, masih banyak pasangan menikah yang memutuskan bercerai. Seakan menikah dan cerai itu bisa dilakukan dengan sangat mudah. Kamu mungkin bertanya, apakah mereka tak ingin mempertahankan hubungan cinta yang sudah terjalin? Jika sepasang suami istri harus mengakhiri cinta di tengah jalan, mungkin mereka belum punya satu hal ini.
Beberapa penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology, mencoba melihat pengaruh self-awareness atau kesadaran diri sendiri terhadap banyak aspek, salah satunya adalah hubungan cinta.
Psikologis Erika Carlson dari University of Toronto Mississuagamelakukan survey terhadap terhadap beberapa pasangan sahabat dan pasangan yang menjalin asmara untuk menjawab seberapa besar kesadaran diri sahabat dan pasangan mempengaruhi kualitas hubungan pertemanan dan percintaan mereka.
Advertisement
Pasangan yang menjalani hubungan cinta selama bertahun-tahun mengaku bahwa hubungan mereka terasa makin baik ketika pasangan memiliki kesadaran diri yang lebih.Mengapa self-awareness menjadi faktor penting menjaga kelangsungan hubungan cinta?
Sederhana saja, kurangnya kesadaran terhadap diri sendiri bisa memicu sifat egoisme sehingga membuat pasangan lebih mudah bertengkar karena merasa lebih benar tanpa melihat masalah secara keseluruhan. Kamu dan pasangan merasa paling benar, ingin menang sendiri dan merasa kesalahan terletak sepenuhnya pada pasangan.
Jadi, bukan cinta yang besar atau harta melimpah yang bisa membuat pernikahanmu bertahan hingga puluhan tahun. Yang kalian butuhkan pertama kali untuk membangun rumah tangga langgeng dan bahagia adalah self awareness, kesadaran diri yang besar, ladies.
- Kuterima Maaf Suamiku Setelah Torehan Luka Perselingkuhan Itu
- Penghasilan Saya Membaik Sebab Ada Doa dan Motivasi Istri di Sana
- Memilih Pria Dengan Gaji Lebih Tinggi Darinya, Ini Alasan Wanita
- Karena Terkadang, Perpisahan Merupakan Jalan yang Terbaik
- Dengan Gaji Minim, Kamu Tetap Bisa Dapatkan Rumah KPR Bersubsidi