Mom, semakin hari semakin terasa lonjakan harga bahan masak yang cukup mencekik dompet. Setuju nggak, Mom? Padahal banyak cara yang bisa kita lakukan untuk menekan pengeluaran rumah tangga lho. Salah satunya adalah dengan menanam sayur-sayuran, buah hingga bumbu masak sendiri.
Menanam bumbu masak sendiri gak hanya menghemat biaya, tetapi juga menimbulkan rasa puas serta menjadi salah satu bentuk penyaluran hobi. Nah, apa saja sih bumbu masak yang bisa Mom tanam sendiri di rumah dengan mudah?
Seledri
Seledri adalah salah satu sayuran yang paling mudah tumbuh dari sisa-sisa potongannya. Caranya mudah kok. Mom cuma perlu memotong bagian bawah seledri, taruh di mangkok berisi air hangat. Biarkan seledri terkena sinar matahari langsung setiap hari selama seminggu. Setelah seminggu, akan muncul daun pada batang seledri.
Kecambah
Yang satu ini tentu sudah nggak asing lagi. Kecambah mudah sekali tumbuh di tempat yang lembab. Masukkan segenggam kacang hijau ke dalam jar dan isi air secukupnya (jangan sampai terendam terlalu banyak ya). Setelah didiamkan semalaman, buang airnya dan letakkan kembali biji kacang hijau ke dalam jar. Tutup jar dengan handuk dan lakukan terus prosesnya hingga muncul akarnya.
Jahe
Jahe adalah salah satu rimpang yang paling banyak digunakan dalam masakan. Cara menumbuhkan jahe mudah kok, Mom. Tanam sepotong cabang jahe di pot tanah. Pastikan tunasnya menghadap ke atas ya. Setelah seminggu akan ada tunas dan akar baru yang muncul. Mom bisa menggunakan rimpang ini seterusnya untuk ditanam.
Bawang putih
Saat Mom membeli bawang putih, ambil satu siungnya dan tanam dengan bagian akar menghadap ke tanah. Letakkan pot di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Jika ada satu tunas yang tumbuh, Mom bisa mengulangi proses penanaman lagi.
Nah itu dia 4 bumbu masak yang umum ditanam sendiri di rumah. Semoga menginspirasi Mom ya!
Advertisement