Sayur dan buah yang kamu beli dari pasar memang sebaiknya dicuci lebih dulu sebelum bisa diolah dan dimakan meski tampaknya bersih, bahkan jika sudah dibungkus plastik. Tak ada yang tahu bakteri apa saja yang ada di permukaan sayur dan buah tersebut. Tapi mencuci buah dan sayur pun ada caranya yang tepat.
Kapan harus mencuci atau membersihkannya
Buah dan sayur lebih baik dicuci bersih tepat sebelum kamu mengolah atau memakannya. Jika tak langsung dimakan, sebaiknya langsung disimpan atau jangan dicuci dulu, karena membuat makanan lembab dan akhirnya cepat busuk.
Yang harus kamu lakukan saat mencuci buah dan sayur
Advertisement
- Cuci tangamu dengan sabun hingga bersih.
- Basuh dan gosok perlahan dengan tangan permukaan buah dna sayur di bawah kran air mengalir. Jangan gunakan sabun atau yang lainnya untuk mencuci karena bisa mempengaruhi rasa.
- Buang daun terluar yang membungkus jika mencuci kol/kubis, dan rendam sebentar untuk mencuci sawi, kangkung dan sayuran berdaun lainnya untuk merontokkan ulat, tanah yang menempel dan lain sebagainya.
- Rendam dengan garam untuk mencuci brokoli, kol dan sayuran lainnya yang sudah dicuci bagian sela-selanya agar ulat bisa rontok.
- Jika membersihkan jamur, cukup sikat dengan halus dengan sikat gigi bekas. Jika mencucinya dengan air, justru akan menyulitkan menghilangkan kotoran dan jamur bisa menyerap air, sehingga merusak rasanya.
- Basuh lagi setiap kali kamu mencuci buah dan sayuran jika menggunakan wadah, tidak dengan air mengalir.
Terakhir, pisahkan yang sudah dicuci dengan yang belum dicuci. Pastikan juga talenan selalu bersih, tidak digunakan untuk memotong daging, ikan atau yang lainnya yang kemungkinan mengandung bakteri.
(vem/feb)