Bogor merupakan salah satu destinasi wisata yang setiap akhir pekan ramai dikunjungi. Selain memiliki banyak cerita sejarah, di Kota Hujan ini juga banyak menghadirkan berbagai macam kuliner yang patut kamu coba, misalnya seperti Soto Kuning Bogor yang merupakan makanan khas Bogor dan masih banyak lagi kuliner lainnya yang menjadi jajanan favorit wisatawan.
Berikut ini beberapa jajanan (street food) kota Bogor yang sangat khas dan diburu banyak orang.
Advertisement
1. Lumpia Basah
Di Semarang, bahan utama lumpia memakai rebung, namun berbeda dengan lumpia Bogor yang memakai bengkoang. Kemudian ada tahu, taoge dan telur. Rasanya yang lezat dan sedap menjadikan jajanan ini sangat mudah ditemukan di sepanjang jalan Suryakencana Bogor. Harga satu lumpia basah hanya Rp 8.000,-
"Kalau hari libur Sabtu Minggu di Suryakencana ramai dikunjungi, dan mereka beli lumpia basah, bisa juga untuk oleh-oleh," kata Didi penjual lumpia basah kepada Vemale di Bogor Jawa Barat Senin 11 Juli 2016.
2. Toge Goreng
Makanan satu ini sangat disukai masyarakat Bogor, karena sangat cocok bila disantap saat siang hari. Seperti tauge goreng buatan Pak Raisan yang selalu ramai. Pak Raisan sendiri sudah menjual tauge goreng sejak tahun 1937 sampai sekarang.
"Alhamdullilah masih ramai dikunjungi. Dari dulu saya sudah jualan di sini," ucapnya sambil menyiapkan pesanan pelanggan.
Tauge direbus bersama dengan mie kuning, kemudian ditambah dengan ketupat dan tahu kuning, cukup membuat perut menjadi kenyang. Rasa kuahnya yang khas dan lezat ini terbuat dari tauco dan kacang kedelai.
Harga per porsi toge goreng hanya Rp 12.000,-. Toge goreng buatan Pak Raisan buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Nah, jadi penasaran ingin mencobanya juga kan?
- Sajikan Menu Khas Jawa, Ibis Styles Beri Suasana Betah Di Rumah
- Kuliner Fun! Lihat Reaksi Orang Korea Makan Krupuk & Saus Sambal
- Nanny's Pavillon, Tempat Makan Enak Cocok Untuk Akhir Pekan
- 20 Pasar Tradisional Jual Murah Ikut Hadir Dalam FJGS 2016
- Restoran La Madame, Hadirkan Konsep Makanan Peranakan Oriental