Mengharukan, Pesan Terindah Kekasihku di Akhir Hayatnya

Setiap orang punya kisah cintanya sendiri. Ada yang penuh liku dan duka, juga ada yang berakhir tak bahagia. Meski begitu, semua hal tentang cinta pasti memberi kesan dan kenangan tersendiri.

Xiao Yi, dirinya didiagnosis mengidap kanker tulang enam tahun lalu. Dilansir dari shanghaiist.com, karena penyakit itu kaki kirinya sampai harus diamputasi. Bukan hal yang mudah pastinya untuk berdamai dengan kondisi itu saat usianya masih remaja, ya Ladies.

Xiao Yi ini punya kekasih bernama Xiao Fu. Mereka sudah saling mengenal selama empat tahun dan baru berpacaran dua tahun lalu. Namun, sayang bulan Oktober tahun lalu dokter menyatakan kalau penyakit kanker Xiao Yi sudah stadium akhir dan Xiao Yi memutuskan untuk berhenti menjalani pengobatan.

Melihat sang kekasih berjuang melawan penyakitnya, Xiao Fu tak lantas meninggalkannya. Xiao Fu bahkan dengan setia mendampinginya dan menjaganya sepenuh hati.

Awal bulan lalu, sepasang kekasih ini menjalani pemotretan bersama. Mereka melakukan pemotretan seperti untuk keperluan pre-wedding lengkap dengan gaun pengantin dan setelan formal. Pemotretan ini dilakukan karena Xiao Yi sangat menginginkannya.

Sayang, takdir tak memihak mereka. 20 hari setelah pemotretan itu, Xiao Yi berpulang untuk selamanya. Dia meninggal dunia setelah bertahun-tahun berjuang melawan penyakitnya. Dan ada satu harapan dan pesan yang sempat ia ucap di akhir hayatnya.

"Kuharap dia bisa menemukan seorang gadis baik dan mungkin aku akan kembali padanya sebagai anak perempuannya," ungkap Xiao Yi.

“You can love someone so much...But you can never love people as much as you can miss them.”
― John Green

Sungguh kisah yang mengharukan, ya Ladies.

• Kulamar Kekasihku yang Sakit Kanker, Ini Caraku Buktikan Cinta
• Kekuatan Cinta, Kolaborasi Dance Pasangan Ini Keren Banget
• Saat Pertama Kali Aku Bisa Mendengar, Pacar Melamarku
• Wujud Cinta, Suami Pakai Baju Istri di Hari Perempuan Dunia
• So Sweet! Rasanya Tak Pernah Ada Guru yang Dilamar Seromantis Ini

(vem/nda)