5 Pertimbangan Yang Wajib Kamu Miliki Sebelum Menerima Lamaran si Dia

Dilamar seseorang yang dicintai memang menjadi suatu hal yang sangat menyenangkan. Tak hanya menyenangkan, dilamar juga menjadi suatu hal yang sangat mengesankan dan ditunggu-tunggu oleh setiap cewek. Apalagi, jika si cewek sudah berumur dan siap untuk membina rumah tangga bersama seseorang yang telah melamarnya.

Tapi, kita juga harus tahu bahwa pernikahan bukanlah perkara yang mudah untuk dijalankan. Setidaknya, kita harus mengenal dengan baik seseorang yang akan menjadi pendamping hidup kita. Memang, tidak sedikit pasangan yang hidup bahagia meski mereka menikah selang beberapa minggu atau beberapa bulan saja setelah perkenalan dan pertemuan. Kalau pun mereka memutuskan untuk menikah, tentunya, mereka sudah mempertimbangkan dengan baik pernikahan yang akan mereka lakukan. Nah, untuk kamu para cewek yang sedang menanti lamaran atau sedang dilamar, sebelum memutuskan untuk menerima lamaran tersebut, alangkah baiknya jika kamu mempertimbangkan beberapa hal berikut.

Masa Lalu Si Dia

Sebelum benar-benar menerima lamaran seseorang yang akan menjadi teman hidupmu di dunia hingga akhirat, usahakan untuk memahami masa lalunya. Pastikan bahwa ia adalah orang yang baik dan siap membuatmu bahagia selamanya. Jangan sampai setelah kalian resmi menikah, masa lalu pasangan membuatmu kecewa atau terluka. Jangan sampai ada dusta di antara kalian agar kehidupan pernikahan kalian bahagia selamanya. Penting lho cari tahu masa lalu si dia? Dan si dia juga penting tahu masa lalu kamu juga.

Pertimbangkan Karir Bersama

Saat ini, baik cewek maupun cowok bisa berkarir dengan baik. Nah, sebelum kamu menerima lamarannya, pertimbangkan juga kelangsungan karir kalian di masa depan. Saat kalian telah menikah, masih bolehkah kamu melanjutkan karirmu? Tanyakan padanya, apakah kamu masih boleh berkarir, atau kamu harus di rumah saja dan mengurus keluarga. Pertimbangkan baik-baik mengenai hal ini. Jangan sampai, ketika kamu menikah hubungan pernikahan kamu tak sesuai dengan apa yang kamu bayangkan sebelumnya. Jangan lupa untuk memutuskan kesepakatan bersama sebelum kalian benar-benar menikah dan membina keluarga bersama.

Pendidikan Pelamar

Untuk pertimbangan ketiga, kamu perlu mempertimbangkan pendidikan seseorang yang melamar kamu. Kamu juga butuh seorang pemimpin keluarga yang baik pendidikannya, cerdas dan seimbang dengan pendidikan kamu bukan? Sadar atau tidak, pendidikan bisa menentukan pola pikir lho Ladies. So, pastikan bahwa calon suami memiliki latar pendidikan yang baik, pola pikir yang baik dan cita-cita bersama yang baik pula.

Kejujuran Dan Ketulusan Cintanya

Siapa sih yang nggak ingin punya pasangan jujur dan mencintai kita dengan tulus? Dipastikan, setiap orang ingin punya pasangan jujur dan tulus dalam mencintai kita. Ketika pasangan jujur dan mencintai kita dengan tulus, hal ini akan membuat hubungan kalian bahagia selalu. Ketika pasangan jujur dan tulus, kalian pun bisa saling berbagai dengan baik satu sama lain, saling memahami dengan baik satu sama lain, saling mengisi satu sama lain dan saling bertoleransi dengan baik satu sama lain.

Kondisi Keuangannya

Hal selanjutnya yang perlu kamu pertimbangkan adalah kondisi keuangan pelamar. Diakui atau tidak, keuangan menjadi hal yang sangat perlu dipertimbangkan dalam sebuah keluarga. Asal kita tahu saja, saat ini banyak pasangan mengalami keretakan dan penyebab utamanya adalah keuangan keluarga yang kurang. Keuangan tak harus dilihat bahwa ia kaya atau tidak. Meski tidak kaya, jika pelamar adalah pekerja keras, tak perlu ragu lagi lah untuk menerima lamarannya. Tapi, jika si dia adalah anak dari keluarga kaya namun malas bekerja, pikir-pikir lagi ya? Jangan sampai kamu menyesal karena telah memilih seseorang yang salah.

Nah Ladies, itulah beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum kamu menerima lamarannya dan memutuskan untuk menikah dengannya. Selain hal di atas, hal lain yang juga kamu pertimbangkan adalah: keluarga calon suami, sifat calon suami dan pergaulan calon suami.

Bagaimanapun kondisi calon suami, selama kita bisa menerimanya dengan tulus dan memberi dukungan penuh untuk capai kesuksesan bersama, hubungan yang sedang dibina bersama pasti akan baik-baik saja. Bahkan, kehidupan tersebut akan semakin bahagia ke depannya. Kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Tapi, saat kita berencana dan menjalaninya dengan baik, kemungkinan besar rencana itu akan berjalan dengan baik pula. Terkadang, cinta yang akan menguatkan segalanya.

(vem/mim)