Kasihan, Pria Ini Tidak Buang Air Besar Selama 2 Tahun dan Kisah Sedih di Baliknya

Bagi orang normal, pergi ke toilet untuk buang air besar tentu dilakukan setiap hari. Kalaupun tidak setiap hari, katakan saja dua hari sekali. Namun, pernahkah kamu membayangkan tidak pergi ke toilet atau tidak buang air besar selama 2 tahun? Mmm, kalau saya sih nggak bisa bayangin Ladies. Tapi kisah ini benar-benar nyata, di mana seseorang tak pernah pergi ke toilet selama 2 tahun. Dan orang yang tak pergi ke toilet selama dua tahun ini adalah Ste Walker.

Ste Walker | Photo: Copyright trendingstylist.com

Dikutip dari laman trendingstylist.com, pria yang kini berusia 24 tahun asal Halifax, Inggris ini tentu punya alasan kenapa ia tidak pergi ke toilet selama dua tahun. Memang, sekilas, ia terlihat baik-baik saja dan tak ada keluhan sama sekali pada tubuhnya. Tapi kita salah Ladies, Ste saat ini sedang sakit. Sejak akhir tahun 2012, ia didiagnosa penyakit langka yang dikenal sebagai penyakit Crohn.

Ste Walker saat dirawat di rumah akit | Photo: Copyright examiner.co.uk

Penyakit Crohn sendiri merupakan penyakit kronis pada usus dan menyebabkan peradangan pada sistem pencernaan. Sejak tahun 2012, hidup Ste menjadi sangat memprihatinkan dan berat. Ia didiagnosa dengan lima jenis penyakit Crohn sekaligus. Selama 2 terakhir tahun menderita Crohn ini, setidaknya ia telah melakukan operasi sebanyak 80 kali. Belum lagi, ia melakukan pemotongan usus sedikit demi sedikit. Hingga kini, sedikitnya ada 1 meter usus yang telah dipotong dan dibuang dari tubuhnya agar kesehatannya tetap stabil.

Karena menderita penyakit Crohn inilah, setiap hari Ste harus muntah sebanyak 20 - 30 kali perhari. Belum lagi, ia harus istirahat ekstra penuh. Dan karena kondisinya inilah, ia kini bahkan telah mendapatkan disability card. Kartu khusus untuk para penderita penyakit khusus. Sayang, penyakitnya ini justru membuatnya merasa terganggu dan diasingkan. Tak banyak orang yang percaya dengan apa yang dialami Ste. Pasalnya, saat mengenakan pakaian lengkap, ia tak terlihat bahwa ia sakit.

Ste Walker | Photo: Copyright telegraf.rs

Ste mengungkapkan jika teman-teman dan kerabat tak percaya jika Ste sedang sakit. Ia sering kali diejek, dihina dan dibully karena mengatakan dirinya sedang sakit. Teman-teman dan orang lain menganggap Ste adalah pria yang sehat tanpa cacat sedikit pun di tubuhnya. Merasa jengkel dan tak kuat dengan anggapan tersebut, beberapa waktu yang lalu, Ste memberanikan diri memposting fotonya saat di rawat di rumah sakit dan menunjukkan perutnya yang terdapat bekas luka operasi. Ia juga memposting pernyataan di mana pernyataan tersebut membuat hati para netizen terenyuh.

Dan inilah pernyataan Ste yang di posting di facebook pribadinya.

(vem/mim)

Pernyataan Menyentuh Ste Walker

Di akun facebooknya, Ste mengatakan...

[startpuisi]"Orang-orang hanya melihat diri saya luarnya saja. Mereka terlalu cepat menilai diri saya. Mereka tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi pada saya. Ini sangat menyakitkan bagi saya. Sebenarnya, saya tak ingin berada di posisi ini. Tapi penyakit saya, ini yang membuat saya harus mau menjalani kondisi ini. saya punya banyak bekas luka operasi di dada, perut hingga bagian luar organ intim saya."

Orang normal memiliki usus kecil sepanjang 6 meter dan 1,5 meter usus besar. Tapi saya. Saya hanya punya 90 cm usus besar. Saya punya bekas luka dan jahitan tepat di dada dekat ulu hati. Dan itu saya dapatkan karena operasi sebanyak 3 kali yang saya lakukan satu tahun terakhir ini. Saya butuh minum obat setiap hari. Saya tidak bisa beraktivitas seperti mereka yang memiliki kesehatan normal.

Saya bahkan tak bisa pergi ke toilet seperti orang lain pada umumnya. Selain berjuang melawan rasa sakit di tubuh saya, saya juga harus berjuang melawan sakit mental akibat anggapan orang-orang di luar sana kepada saya setiap hari. Selama ini, waktu saya banyak dihabiskan di rumah sakit. Jauh dari rumah, jauh dari keluarga dan jauh dari teman. Itu rasanya sangat sedih. Saya harap orang-orang memahami hal ini.

Saya harap orang-orang tak lagi menganggap saya sedang drama atau mengatakan suatu kebohongan. Saya hanya ingin terlihat normal seperti kalian. Jadi, saya harap, sebelum kalian menilai saya, lihat baik-baik siapa saya secara mendalam. Maaf jika saya mengungkapkan banyak hal."[endpuisi]

Ladies, itulah alasan kenapa pria berusia 24 tahun ini tak pernah ke toilet selama 2 tahun terakhir. Kalaupun ia pergi ke toilet, ia akan menggunakan toilet khusus untuk para penyandang cacat dan penyakit khusus. Kasihan sekali ya. Semoga saja, setelah ini Ste bisa menjadi lebih tegar dan kuat dalam melawan penyakitnya. Semoga orang lain di sekitarnya tak lagi menilai dirinya dengan penilaian yang salah. Tetap semangat Ste, selalu kuat dan semoga kamu akan selalu baik-baik saja. Tuhan akan selalu bersamamu.

[pos_1]