Ada yang unik dengan foto pernikahan luar biasa di atas. Bukan sekedar foto pernikahan biasa, foto tersebut juga menjadi ajang amal lho, seperti yang dikisahkan dalam Cosmopolitan.com.
Kisah ini berawal saat Edwina Robertson, seorang fotografer profesional pergi mengunjungi sebuah desa bernama Blackall di Western Queensland untuk mengabadikan momen pernikahan. Seketika Edwina tersentuh dengan keadaan ekonomi daerah tersebut dengan segala keterbatasannya, akibat kekeringan yang sedang melanda negara tersebut. Keluarga mempelai bahkan harus menjual seluruh hewan ternaknya agar bisa melangsungkan pesta pernikahan.
Lalu, Edwina pun mengunggah salah satu foto yang ia abadikan dari pernikahan tersebut di akun Facebook, sembari menggalang dana. Ia berjanji untuk menyumbangkan dana sebesar $3 (Rp 44.220) untuk tiap Facebook share. Dana tersebut akan ia sumbangkan untuk Tie Up the Black Dog Committe grup pendukung penderita depresi dan penyakit mental akibat kekeringan tersebut. Dalam waktu satu hari, foto tersebut dibagikan lebih dari 5.000 kali dan sudah mengumpulkan $15.000 atau setara dengan Rp 221.100.000.
Advertisement
Edwina mengaku sama sekali tidak menyesal harus mengeluarkan dana sebesar lebih dari 2 juta rupiah dari kantongnya sendiri. Dia justru senang karena di dunia ini ternyata masih banyak orang yang peduli. Ia pun berharap apa yang ia lakukan ini bisa menyadarkan dan menginspirasi banyak orang. "Jika donasi ini bisa meningkatkan kesadaran banyak orang, sekaligus menyembuhkan penderita depresi serta menyelamatkan hidupnya, maka ini adalah cara terbaik untuk menghabiskan 200 juta rupiah yang pernah aku lakukan," katanya.
Kini, Edwina telah membuka website khusus untuk penggalangan dana tersebut, jadi orang lain juga bisa turut menyumbangkan dana. Dari target dana $50.000 (Rp 737.000.000), kini sudah terkumpul sebanyak $33.107 (Rp 487.997.180).
Tak hanya dibuat kagum oleh kebaikan dan ketulusan hati Edwina Robertson, Anda juga akan dibuat kagum oleh bakat luar biasanya di bidang fotografi. Foto-foto pernikahan yang ia abadikan di Blackall ini adalah buktinya.
(vem/reg)