Dalam rangka memperingati 12 tahun BreadTalk yang telah hadir di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan para pecinta roti, kali ini dengan bangga BreadTalk mempersembahkan event Fashion Bread Exhibition. Acara ini sendiri berlangsung selama 5 hari, mulai dari tanggal 18 hingga 23 Agustus 2015 di Kota Kasablanka.
Fashion Bread Exhibition menampilkan beberapa fashion item seperti gaun, tas, sepatu dan aksesoris lainnya yang bahan utamanya terbuat dari roti. Desainnya sendiri di desain langsung oleh desainer Tina Andrean.
"Perkembangan BreadTalk begitu luar biasa. Sejak toko pertama kami buka peminatnya meledak. Begitu pun dengan toko kedua dan ketiga, meledak juga. Hingga sampai sekarang ini kami telah memiliki banyak peminat,"kata Johnny Andrean selaku Pemilik BreadTalk Indonesia di Mal Kota Kasablanka Jakarta Selatan pada Selasa 18 Agustus 2015.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan, awalnya memang belum ada pengalaman di bidang F&B, kemudian akhirnya tim melakukan training di Singapura. Sehingga boutique bakery pertama di Indonesia yang terkenal dengan konsep open kitchennya berhasil menciptakan kelembutan roti yang selalu fresh. Kami tak pernah berhenti untuk terus berinovasi dalam menciptakan produk roti, cake dan pastry handal yang selalu menjadi favorit bagi para pelanggannya.
"Rahasia kesuksesan BreadTalk yang pertama adalah BreadTalk selalu memberikan kesegaran dan kualitas yang terbaik. Kedua, BreadTalk terus berkembang dan memiliki interior desain yang selalu berubah konsep," jelasnya.
Exhibition ini sendiri diberi penghargaan oleh Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai Rekor Peragaan Busana & Aksesoris dengan Roti Terbanyak kepada BreadTalk Indonesia. Kini BreadTalk hadir di 146 outlet yang tersebar di 25 provinsi. Lebih dari 25 jenis roti pilihan terbaik dan terfavorit disajikan oleh BreadTalk. Harga untuk satu rotinya dimulai dengan harga Rp 6.500. Roti-roti tersebut di antaranya adalah Fire Flosss, C's Flosss dan D'Div.
Advertisement