Ladies, kisah mengejutkan dan mengagumkan kembali hadir dari bumi Nepal yang baru saja dilanda gempa dahsyat 7,8 SR Sabtu, 25/04/15. Setelah sebelumnya bayi 4 bulan yang terjebak di bawah reruntuhan selama 22 jam selamat dari reruntuhan bangunan, kali ini seorang remaja 15 tahun berhasil dievakuasi dan diselamatkan dari reruntuhan bangunan di kota Kathmandu, Nepal.
Ketika Tuhan berkehendak seseorang selamat dan tetap hidup, dalam kondisi paling darurat sekalipun tidak ada yang tidak mungkin bagi Tuhan untuk memberi kesempatan seseorang untuk terus melangsungkan kehidupannya.
Dilansir dari laman dailymail.co.uk, kali ini seorang remaja 15 tahun bernama Pema Lama berhasil ditarik dan dikeluarkan dari reruntuhan bangunan.
Pema diketahui telah 5 hari terjebak di bawah reruntuhan bangunan tanpa makan maupun minum. Namun, setelah tim penyelamat melakukan penelusuran untuk menemukan korban gempa, tim penyelamat menemukan Pema dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.
Sesaat setelah berhasil ditarik dan dikeluarkan dari reruntuhan bangunan, Pema terlihat bingung dan sangat lemas. Tubuhnya dipenuhi luka karena tertimpa beton saat gempa terjadi. Ia mengalami patah tulang dan memar di beberapa bagian tubuh.
Awalnya, tim penyelamat mengira bahwa remaja 15 tahun ini sudah meninggal dunia. Namun, saat ia berhasil ditarik dan diangkat di atas tandu, Pema membuka matanya dan terlihat bingung. Hal ini tentu membuat banyak orang bersorak gembira. Bagi masyarakat yang melakukan evakuasi, Pema adalah sebuah keajaiban sekaligus mukjizat.
Advertisement
Ladies, Pema menjadi salah satu contoh wujud kebesaran Tuhan untuk melindungi dan menyelamatkan makhluknya. Apapun dan bagaimanapun bahaya yang ada, ketika seseorang ditakdirkan selamat dari bahaya tersebut, maka ia akan selamat. Semoga kondisi Pema segera pulih dari luka dan juga sakit yang ia derita akibat gempa ya...
- Semua Cobaan Itu Malah Membuatku Jadi Wanita Bersyukur
- PHK Membuat Hidupku Runtuh, Tapi Skenario Tuhan Lebih Indah Untukku
- Pria Bangun Dari Koma Setelah Istri Mencegah Dokter Mencabut Alat Pacu Jantungnya
- Bayi Korban Gempa Nepal Selamat Setelah Tertimpa Bangunan 22 Jam
(vem/mim)