Istri Bikin Jebakan untuk Suami karena Curiga Diselingkuhi, Tapi...

Suatu hari, seorang wanita ingin tahu bagaimana reaksi suaminya jika ia meninggalkan sepucuk surat dan pergi tanpa memberi tahu tempat yang dituju. Dengan hati-hati ia menulis surat kalau ia sudah capek dengan sikap suaminya. Ia tak ingin tinggal seatap lagi dengan sang suami. Pokoknya surat itu berisi kekesalan hati sang istri pada suami. Karena ia merasa kalau sang suami punya wanita simpanan lain.

Setelah selesai menulis, surat itu diletakkan di atas tempat tidur. Dan wanita itu langsung bersembunyi di bawah kolong tempat tidur. Ia menanti sang suami membaca surat tersebut dan ingin tahu bagaimana reaksinya.

Tibalah ketika sang suami pulang dari kantor. Saat masuk kamar tidur, perhatiannya langsung tertuju pada sepucuk surat di atas tempat tidur. Penasaran langsung ia baca surat itu.

Usai membaca habis isi surat, ia menuliskan sesuatu di lembaran surat tersebut. Yang mengherankan si suami terlihat sangat bahagia. Ia bersiul-siul sambil bersenandung ketika berganti baju. Raut wajahnya terlihat merekah, sama sekali tak menunjukkan rasa cemas atau khawatir sedikit pun.

Selesai berganti baju, sang suami mengambil ponsel dan menelepon seseorang. Kali ini nada bicaranya sangat mesra.

"Hai sayang, aku baru aja ganti baju nih. Sebentar lagi aku akan menjemputmu. Istriku rupanya sudah tahu aku selingkuh dan akhirnya ia pergi. Menyesal banget aku telah menikahinya. Andai saja aku bertemu denganmu lebih awal. Tunggu aku sebentar lagi, ya sayang," kata sang suami di telepon entah dengan siapa. Kalau dari isi percakapannya sih, si suami ini seperti sedang menelepon seorang wanita idaman lain.

Sang suami menutup telepon. Lalu ia keluar dari kamar tidur sambil tetap bersiul-siul.

Sang istri yang saat itu bersembunyi di bawah kolong tempat tidur tak bisa menyembunyikan kesedihannya. Ia telah mendengar semuanya. Air mata pun membanjiri pipinya.

Ketika akhirnya sang suami pergi, ia keluar dari persembunyiannya. Lalu mengambil lagi surat yang ia tinggalkan di atas tempat tidur. Makin terkejutlah ia ketika ia menemukan ada tulisan tangan sang suami di surat tersebut.

Yang tadinya sangat sedih dan terluka, kini sang istri malah tertawa-tawa sendiri. Sadar akan kekonyolan dan kesalahan yang ia buat.

Rupanya inilah yang ditulis oleh sang suami di surat tersebut, "Aku bisa melihat kakimu di bawah tempat tidur, oh sayangku. Aku keluar dulu beli roti, ya."