friendzone merupakan sebuah area dimana mungkin sebagian besar dari kita pernah terjebak di dalamnya, bahkan mungkin dalam waktu yang lama. Bagi Anda yang beruntung tidak pernah mengenal situasi ini, friendzone adalah ketika Anda menyukai lawan teman Anda, sedangkan teman Anda hanya menganggap Anda sebagai friend atau teman.
Terjebak dalam friendzone dapat dialami siapa saja, baik pria maupun wanita. Jika ternyata beberapa dari Anda sedang berada dalam zona ini, berikut adalah tips untuk menghadapinya seperti dilansir dari huffingtonpost.com.
Advertisement
Akui Perasaan Anda
Saat ini Anda yang terjebak dalam friendzone pasti seringkali berkhayal dan berharap bahwa orang yang Anda bayangkan setiap malam atau teman Anda di kemudian hari akan menyadari keberadaan dan perasaan Anda. Tapi, apakah ada jaminan hal itu akan terjadi sedangkan Anda tidak melakukan apa-apa?
Mulai saat ini, cobalah untuk mengubah cara pandang Anda, akui bahwa Anda memiliki “masalah”. Hadapi masalah itu, utarakan dan carilah jalan terbaik. Lakukan sesuatu, dan Anda akan menemukan jawabannya nanti, dan hal itu akan membantu Anda mengambil langkah selanjutnya dan tidak terjebak dalam friendzone yang sama selamanya.
Caritahu peran Anda bagi teman Anda
Mengetahui bagaimana teman Anda melihat atau menganggap Anda sangatlah penting. Apakah dia memperlakukan Anda seperti seorang dokter terapi, orang tua atau saudara, maka Anda memiliki tantangan yang cukup besar untuk dihadapi. Namun jika ia melihat Anda sebagai bayangan, atau pacar cadangan, maka dia meremehkan pertemanan Anda.
Anda harus tahu tentang peran Anda tersebut untuk menentukan langkah Anda selanjutnya. Seringkalo orang yang terjebak dalam friendzone karena mereka berperan seperti orang tua atau dokter terapi orang yang mereka sukai. Tentu tidak ada yang ingin menjalin percintaan dengan orang tua mereka, bukan?
Ungkapkan perasaan Anda
Tips berikutnya adalah mengungkapkan perasaan Anda. Hal ini sebenarnya cukup sepele, cukup dengan memberitahudia tentang apa yang Anda rasakan dan melihat respon darinya. Tapi tentu perasaan Anda tidak akan membirakan semuanya berjalan selancar itu. Tugas Anda adalah mencari jalan paling aman untuk melakukannya.
Menjauhlah dari teman Anda
Anda mungkin sangat membenci bagian ini. Namun justri stage ini adalah yang paling penting, Ladies. Biarkan dia tidak bertemu Anda beberapa hari dan ia akan mulai merindukan Anda. Dia harus tahu terlebih dahulu bagaimana rasanya jika Anda tidak bersamanya. Jika Anda tidak memberikannya kesempatan untuk merindukan Anda, maka dia tidak akan pernah melakukannya, Ladies. Selamat mencoba dan semoga berhasil, ya!
(vem/rsk)