Salah satu kriteria penting yang dicari seorang wanita pada diri pria adalah kematangan atau tingkat kedewasaan sang pria. Apalagi jika seorang wanita sudah mulai berpikir untuk menuju jenjang yang lebih serius atau pernikahan, kriteria pria matang dan dewasa akan jadi prioritas utama. Tapi seperti apa sih ciri-ciri pria yang memang benar-benar dewasa dan siap menikah?
Usia tidak bisa dijadikan patokan kedewasaan seseorang. Ada banyak hal lain yang mempengaruhi kedewasaan seorang pria seperti pengalaman, pelajaran hidup, dan juga kepribadian diri sendiri. Ladies, untuk lebih jelasnya, yuk kita cari tahu jawabannya di sini, seperti apa sih sosok pria yang sudah dewasa itu?
Jika saat ini Anda sedang dekat dengan seseorang, Anda bisa coba mencocokkan tanda-tanda ini pada pasangan Anda. Siapa tahu selama ini Anda tak menyadari bahwa si dia memang sudah benar-benar jadi sosok dewasa. Atau jangan-jangan dia belum dewasa sama sekali? Feel free to find out by reading this article!
Advertisement
Advertisement
Selalu Bisa Bersahabat dengan Rasa Takut
Normal jika manusia punya rasa takut. Rasa takut bisa menyelamatkan diri dari bahagia. Tapi di sisi lain, rasa takut bisa saja menghambat kita untuk mencapai kesuksesan dan impian. Seorang pria yang sudah matang dan dewasa akan selalu bisa mengatasi rasa takut. Pria dewasa akan terus memperjuangkan impian dan kebahagiaan tanpa selalu dibayangi rasa takut.
[startpuisi]"Mature men live on the very edge of their comfort zone and take frequent trips into the wilderness that lies beyond that edge." (Ivan Dimitrijevic via Life Hack)[endpuisi]
Pria dewasa tak akan ragu untuk mengambil langkah. Memutuskan sesuatu dalam hidupnya meski keputusan itu mengandung banyak risiko. Ia akan tetap berjalan dan melangkah meski tahu akan ada banyak tantangan dan hambatan di depannya.
Merasa Nyaman dengan Penampilan
Ladies, mungkin Anda pernah merasa risih dengan pria yang terlalu heboh dan cerewet masalah penampilan. Well, seorang pria dewasa umumnya akan merasa nyaman dengan penampilan dan gaya fashion yang ia pilih. Saat seseorang sudah bisa nyaman dengan penampilannya, ia akan menunjukkan sisi dewasa dari dalam dirinya. Yang penting lagi adalah pria dewasa tak akan langsung merasa rendah diri saat ada seseorang mengejek atau mencibir dirinya.
Anda pun pastinya akan merasa nyaman saat berdekatan atau berdampingan dengan pria yang percaya diri dengan penampilannya kan? Kemampuan mengontrol diri saat berpenampilan juga dapat menambah sisi atraktif seorang pria. Mampu menjadi diri sendiri. Tak mudah termakan rayuan orang untuk mengubah penampilan yang tak sesuai dengan karakter diri. Itulah ciri seorang pria yang matang dan punya prinsip.
Advertisement
Dekat dengan Keluarga
Wanita pastinya ingin punya suami yang kelak bisa jadi ayah yang baik untuk anak-anak mereka di masa depan. Salah satu ciri pria yang kelak jadi ayah yang baik adalah seberapa dekat ia dengan keluarganya. Setidaknya kita perlu tahu bagaimana cara pria tersebut berhubungan dengan keluarganya. Bukankah Anda juga ingin nantinya suami Anda bisa berhubungan dengan keluarga Anda?
[startpuisi]"As the years go by and we mature, keeping strong family ties becomes more apparent." (Ivan Dimitrijevic via Life Hack)[endpuisi]
Bila Anda masih ragu apakah si dia adalah sosok penyayang, cobalah untuk meluangkan waktu dengan pasangan dan sejumlah orang terdekatnya. Lihatlah bagaimana dia berinteraksi dengan keluarganya. Dari situ, Anda bisa lihat seberapa dekat ia dengan keluarganya.
Tak Mudah Mengeluh Saat Menghadapi Tantangan
Mengeluh tak akan menyelesaikan masalah. Dan seorang pria dewasa akan melakukan hal yang lebih penting dibandingkan berkeluh kesah saat menghadapi tantangan. Bahkan seorang pria rela berkorban demi bisa menghadapi hambatan dan tantangan yang ada di depannya. Ia akan tenang dan mencoba berpikir jernih terlebih dahulu sebelum memutuskan sesuatu.
Itulah kenapa pria yang tak gampang mengeluh akan membuat Anda merasa aman dan terbantu untuk terus berpikir positif. Memang bukan hal mudah untuk tetap tenang saat sedang dilanda masalah. Tapi kalau Anda ingin punya pasangan yang selalu bisa jadi orang yang paling diandalkan nantinya, carilah pria yang seperti ini. Agar nantinya tak ada konflik berkepanjangan atau masalah yang berlarut-larut tanpa solusi.
Advertisement
Tidak Hanya Menuruti Ego Saat Melakukan Sesuatu
Setiap pria punya ego masing-masing. Tapi tak semua pria punya kemampuan untuk mengontrol egonya dengan baik. Saat remaja, seorang laki-laki memang akan berada dalam masa-masa labil dengan emosi yang naik turun. Tapi seorang pria dewasa akan lebih mampu mengontrol dirinya karena semakin dewasa akan semakin besar tanggung jawabnya. Jika selalu menuruti ego, maka yang terjadi malah munculnya semakin banyak masalah baru.
[startpuisi]"The mark of a truly mature man is his ability to keep his ego under check and actually think things through before doing something. (Ivan Dimitrijevic via Life Hack)[endpuisi]
Bukankah nantinya seorang pria juga akan jadi kepala rumah tangga? Bagaimana jadinya jika seorang pria yang tak bisa mengontrol egonya jadi kepala rumah tangga, bisa-bisa masalah akan terus datang silih berganti tanpa henti. Jika Anda ingin memiliki suami yang baik, setidaknya pastikan ia tahu cara membuat prioritas kepentingan apa yang harus didahulukan sebelum kepentingan lainnya.
Punya Tujuan Hidup yang Jelas
Seorang pria dewasa pasti memiliki tujuan hidup yang jelas dan impian yang ingin diraih di masa depan. Jadi jika memang nanti akan muncul banyak masalah dan konflik, ia tak akan mudah menyerah begitu saja. Karena sudah ada kebulatan tekad yang kuat dalam dirinya. Karena sudah ada niat yang tak tergoyahkan dari dalam dirinya.
Ketika pria sudah punya tujuan yang jelas, ia akan dengan sabar menjalani proses dan melewati semuanya dengan baik. Meskipun butuh perjuangan ekstra, ia tak akan mudah patah arang.
Ladies, apakah Anda punya pendapat sendiri tentang sosok pria yang matang dan sudah dewasa? More than anything else, no one is perfect. Kita tak bisa memaksa seseorang untuk berubah sesuai dengan sosok impian atau ideal kita. Semuanya tergantung dari keputusan Anda dan cara Anda menyikapi segala sesuatunya saat menjalin sebuah hubungan.