Ada pepatah lama mengatakan, "Sesungguhnya kecantikan adalah kutukan," mungkin kalau dipikir-pikir benar juga. Wanita cantik di berbagai sejarah dunia sering menjadi penyebab perang, misalnya kisah Cleopatra yang sangat cantik dan Julius Caesar. Di saat banyak wanita terobsesi ingin cantik, banyak perempuan cantik yang justru tersiksa dengan kecantikannya sendiri. Bahkan hal ini dialami seorang model cilik bernama Kristina Pimenova.
Kristina Pimenova adalah model cilik dari Moskow, Rusia yang masih berusia 9 tahun. Memulai karir sebagai model di usia 3 tahun, bakat modeling Kristina sudah mendunia. Walau masih kecil, Kristina pernah menjadi model untuk partner kelas dunia, misalnya Vogue, Roberto Cavalli dan Armani. Akun Instagram-nya juga memiliki sekitar 300.000 followers. Sayangnya, kecantikan Kristina yang begitu luar biasa membuat banyak orang melecehkannya secara tertulis.
Advertisement
Dilansir oleh dailymail.co.uk, ibu Kristina mengatakan bahwa banyak orang (terutama para pria) memanggilnya dengan sebutan 'Babe', 'sayangku', bahkan komentar-komentar tak senonoh mengenai kaki Kristina atau bagian tubuh lainnya. Rambut pirang madu, mata biru cemerlang dan wajah yang polos milik Kristina memang bisa menarik hati banyak orang, termasuk orang-orang yang memandang gadis kecil ini sebagai objek pelecehan seksual melalui tulisan.
Menyedihkan memang, karena ibu Kristina sama sekali tidak bermaksud mengeksploitasi anaknya sebagai model. Sejak kecil Kristina sudah menuai banyak pujian berkat wajah cantiknya. Dia juga menyukai tampil di catwalk, pemotretan dan berbagai acara fashion show. Ibunya juga memberi batasan agar makeup yang dipakai anaknya tidak menor, namun tetap saja hal itu tidak menghentikan berbagai komentar tak senonoh pada Kristina. Komentar bernada hujatan juga sering datang, mereka menganggap anak sekecil Kristina belum pantas masuk ke dunia modeling yang sering mengeksploitasi tubuh wanita.
"Foto yang mengerikan,"
"Membuat anak berpose seperti wanita dewasa adalah hal yang salah,"
"Anda seperti menjual anak perempuan dan membuat orang lain melihatnya sebagai objek seksual,"
"Saya tidak akan mengizinkan anak perempuan saya memakai celana sependek itu,"
Demikian beberapa komentar negatif terhadap foto-foto Kristina.
Jengah dengan semua komentar negatif tersebut, ibu Kristina memutuskan menghapus komentar dan memblokir orang-orang yang membuatnya geram. Namun ada juga orang-orang yang membela Kristina. "Mereka hanya iri saja, karena Kristina memang sangat cantik dan menjadi anak perempuan yang manis," tulisnya.
Kadang membingungkan saat anak menyukai apa yang dia lakukan, tetapi banyak orang yang memberi hujatan. Bagaimana pendapat Anda, ladies?
(vem/yel)