Selama ini orgasme masih menjadi hal yang cukup misterius. Sulit memprediksi kapan dan bagaimana datangnya sensasi yang satu ini. Berbagai mitos pun bermunculan terkait dengan kemunculannya.
Tentu saja, tak semua mitos itu benar. Seperti yang dilansir Womenshealthmag.com berikut ini, mitos-mitos berikut ini tidak perlu Anda percaya karena tidak terbukti kebenarannya.
Advertisement
Memerlukan stimulasi
Stimulan pada sekitar klitoris dianggap menjadi salah satu pemicu dari orgasme. Padahal kenyataannya orgasme tidak selalu memerlukan stimulasi yang demikian.
Pria tidak bisa mengalami orgasme berulang
Banyak pendapat menyatakan hanya wanita yang dapat merasakan orgasme berulang-ulang. Padahal pria juga dapat merasakannya, meskipun pada pria, kemunculannya dibatasi oleh ejakulasi.
Orgasme harus terjadi
Orgasme bukan merupakan tanda keberhasilan sebuah hubungan intim. Terlalu sibuk memunculkannya justru akan mengurangi keindahan bercinta. Biarkan dia datang dengan sendirinya tanpa harus dipaksakan.
Salah pasangan jika Anda tak mengalaminya
Orgasme tidak hanya dipengaruhi oleh suami Anda, tetapi juga dipengaruhi sama besarnya oleh diri Anda sendiri. Karena itu, anda tak bisa menyalahkannya jika Anda tak mengalaminya.
Sebaiknya anda tak terlalu mengejar orgasme saat bercinta, anggaplah ia sebagai bonus momen indah Anda.
- Ssst... Ini Lho yang Dipikirkan Wanita Saat Sedang Berhubungan Seks
- Kesalahan Yang Dapat Merusak Suasana Saat Bercinta
- Apa yang Terjadi Ketika Wanita Mengalami Orgasme?
- Hubungan Erat High Heels Dengan Orgasme Wanita
- Ternyata Ada Racikan Kopi yang Bisa Meningkatkan Gairah Seks Lho!