Apa Yang Harus Kulakukan Jika Pria Yang Sudah Memiliki Kekasih Mendekatiku?

Cinta hadir karena kenyamanan. Karena inilah terkadang cinta tak memandang hadir pada siapa. Termasuk ketika pria dengan kekasih yang tampak sempurna datang membawa sejuta kata-kata mesra ke dalam ruang hati Anda.

"Witing tresno jalaran soko kulino" ataupun ia yang Anda temui di sebuah pesta antar perusahaan mulai mengisi hari-hari dengan sikap-sikap yang manis. Tak dipungkiri, butterfly effect itu pun hadir menggelitik di hati Anda. Tetapi ... bukankah dia sudah ada yang punya?

Apa Alasan Dia Mendekatiku?

1. Just For Fun

Terdengar menyebalkan, tapi memang inilah kenyataannya. Pria yang sudah memiliki pasangan tetapi masih 'bermain api', mendekati wanita lain untuk bersenang-senang. Beberapa pria mengaku, mereka senang berpetualang dengan cara menarik perhatian wanita lain (ingat, pria menyukai tantangan bukan?). He uses his flirting skills for fun.

2. Hubungan Yang Hambar

Tipe yang kedua adalah mereka sedang mengalami hubungan yang tak lagi menggairahkan. Inilah yang membuatnya berusaha memenuhi kebutuhan afeksinya melalui wanita lain. Bisa jadi pria tersebut ada dalam hubungan dengan seorang wanita, tetapi tak lagi merasakan getaran cinta.

Apa Yang Harus Saya Lakukan?

Anda sudah mengetahui si dia tak lagi sendiri, sementara perasaan tak bisa berbohong bahwa Anda menyukainya.

Apakah Anda Ingin Kejelasan?

Saat ini ia sudah memiliki hubungan dengan kekasihnya. Apakah ia benar-benar mencintai Anda? Bersediakah ia meninggalkan kekasihnya untuk Anda? Jika Anda berpikir ia tidak akan melakukannya, leave him as soon as possible. Jika dia akan melakukannya untuk Anda, bicarakan dengan baik-baik agar tak ada kesan Anda 'mencuri' kekasih orang lain.

Apakah Anda Hanya Ingin Bersenang-Senang Dengannya?

Jika Anda merasa ingin bersenang-senang tanpa bermaksud menjalin hubungan serius dengannya, you can continue to just have fun and flirt with him. Tapi ingat, Ladies, hubungan ini penuh resiko karena jika salah satu di antara Anda merasa bosan, dengan mudah Anda akan meninggalkan atau ditinggalkannya.

Apakah Anda Ingin Menghentikannya?

Hubungan seperti ini tak dipungkiri penuh dengan intrik yang kompleks. Jika Anda tak ingin drama terjadi di kehidupan Anda, lepaskan ia. Hindari membalas perhatian-perhatiannya dan sebaliknya, hindari memberikan perhatian padanya. Dengan cara ini, ia akan merasa bosan dan menyerah. Percayalah jika jodoh pasti datang pada saat yang tepat dengan orang yang tepat di waktu yang tepat.

(vem/wnd)