Jika Anda mengalami ketidaknyamanan pada miss V, Anda mungkin akan malu untuk membicarakannya dengan dokter atau teman Anda. Merawat miss V merupakan keharusan bagi setiap wanita. Anda sebenarnya tak perlu malu atau stres karenanya. Beberapa informasi berikut mungkin dapat membantu persoalan yang sedang Anda alami.
Gunakan pakaian dalam dari bahan katun
Sebenarnya, kelenjar keringat di sekitar vagina bahkan lebih banyak daripada yang berada di ketiak. Pakaian dalam yang seksi mungkin membuat anda percaya diri, tetapi, seringkali tidak dibuat dari bahan yang nyaman dan dapat membuat kulit bernafas sehingga membuat miss V dibasahi keringat. Sesering mungkin, gunakan pakaian dalam yang terbuat dari kain yang menyerap keringat.
Gunakan produk yang tepat
Anda tidak perlu anti dengan celana ketat. Tetapi pastikan Anda mencuci miss V Anda dengan baik setelah menggunakannya. Gunakan produk pembersih vagina yang lembut untuk membersihkan vagina Anda.
Perawatan setelah cukur
Setelah Anda mencukur bulu di sekitar miss V atau menggunakan wax, pastikan Anda menjaga kelembabannya dengan sesuatu yang tidak menyumbat pori. Pilihan seperti minyak zaitun atau minyak green tea dapat mengobati iritasi akibat mencukur.
Setelah melahirkan
Nifas membuat Anda harus menggunakan pembalut dalam waktu cukup lama. Sangat mungkin daerah miss V Anda mengalami ruam kemerahan seperti bayi. Cara menghilangkan ruam pada bayi juga dapat anda gunakan pada sekitar vagina Anda. Setelah melahirkan hormon Anda mengalami naik-turun dan tidak seimbang. Sangat wajar jika emosi Anda juga mengalami ketidak stabilan. Tetaplah sabar dalam merawat bagian intim Anda yang mungkin mengalami beberapa masalah seperti gatal atau kering.
Advertisement
- Cara Tepat Menjaga Kebersihan Miss V
- Ciri-Ciri Keputihan Yang Berbahaya
- Jenis Celana Dalam Seperti Ini Lho Yang Sehat Untuk Wanita
- 4 Langkah Memiliki Miss V Sehat dan Wangi
- Pria Lebih Suka Wanita Yang Memiliki Miss V Berbulu
(vem/cha)