Jangan Biarkan Pikiran Negatif Menelan Kebahagiaan Anda

Ketika masalah yang membuat Anda begitu merasa frustasi datang, mungkin kadang Anda tidak menyadari tiba-tiba sepulang kantor Anda melewati jalan berbeda, atau tiba-tiba Anda terbangun di malam hari dan ternyata masih tidur di sofa. Rasanya seperti Anda lupa apa alasan yang membuat Anda berada di tempat tersebut. Menurut penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan di Universitas Notre Dame, begitu Anda melakukan hal baru tanpa menyadari mengapa Anda melakukannya, ini sebenarnya adalah cara otak untuk mengatakan sesuatu pada Anda.

Otak mengarahkan Anda untuk mengakhiri hal yang membuat Anda frustasi dan bergegas untuk melakukan sesuatu yang baru. Anda bisa memanfaatkan fungsi otak ini untuk melepaskan pikiran negatif, sibukkan diri Anda dengan pekerjaan lain ketika masalah yang datang benar-benar membuat Anda frustasi bahkan tidak bisa berpikir jernih. Anda bisa melakukan hal-hal yang ringan seperti memasak, membersihkan rumah, membaca buku, dan sebagainya. Alihkan pikiran Anda untuk hal lain yang lebih positif, agar pikiran negatif segera keluar dari tubuh dan otak Anda.

Ladies, mungkin Anda akan sedikit iri dengan teman Anda yang bisa saja tetap menikmati tidur ketika memiliki masalah. Jika Anda merasa tidak seberuntung mereka, masih ada cara untuk menyingkirkan pikiran-pikiran negatif yang membuat Anda sulit terlelap. Psikolog dari University of Michigan memperkenalkan senjata rahasia yang bisa menenangkan hati Anda ketika galau melanda, yaitu dengan mencuci tangan pakai sabun. Menurut penelitian yang telah dilakukan, mencuci tangan bisa membantu kita untuk menghapus keraguan dan was-was yang membebani mental kita.

Ahli psikologi dari Ohio State University, Richard Petty, Ph.D dan rekan-rekannya melakukan sebuah penelitian yaitu siswa SMA diminta untuk menuliskan bagaimana penilaian mereka terhadap diri mereka sendiri. Setelah selesai menulisnya, para siswa diminta untuk membakar atau merusaknya. Dengan cara ini ternyata memiliki pengaruh untuk mengendalikan bagaimana seseorang memperlakukan pikirannya.

Cobalah untuk menulis semua pikiran buruk yang pernah menghampiri Anda, setelah selesai, baca kembali kemudian buang ke tempat sampah, bakar, atau rusak hingga tinggal serpihan yang tidak mungkin Anda baca lagi. Setelah itu, pikiran Anda kini telah kosong dari pikiran negatif dan saatnya Anda mengisinya kembali dengan pikiran-pikiran yang menguatkan Anda.

Ketika pikiran Anda begitu rentan dengan pikiran negatif, bergegaslah untuk melakukan hal yang selama ini belum pernah Anda lakukan, Anda membutuhkan waktu untuk mempelajarinya, misalnya merajut, menghafal beberapa kata baru sebagai kosa kata bahasa inggris Anda, mengikuti quis di radio, belajar menyeduh kopi yang lebih nikmat, dan sebagainya. Lakukan hal yang membuat otak Anda mengenal hal baru dan mempelajarinya. Sebaiknya Anda segera bergegas ketika pikiran negatif merasuki Anda. Semakin lama Anda berkutat dengan pikiran negatif, maka semakin kuat mereka menguasai jalur mental Anda.

Ketika Anda bersikeras untuk melupakan kejadian mengerikan yang Anda alami saat pesta semalam, maka secara otomatis memori lama akan dihambat. Namun selalu ada ancaman, bahwa kenangan itu akan muncul kembali. Ketika Anda merasa akan mengulangi hal yang sama di malam berikutnya, coba permainkanlah umpan di dalam otak Anda. Cobalah untuk sedikit-sedikit mengingat rencana liburan Anda yang menyenangkan, di dalam otak akan terjadi hingar bingar arus kesadaran yang berebut mendapat perhatian Anda. Ketika Anda bisa membayangkan betapa menyenangkan tujuan liburan Anda, maka memori subtitusi yang lebih menarik akan cenderung menang.