5 Hal Yang Harus Dilakukan Bila Jatuh Cinta Pada Suami Orang

Tidak ada yang pernah menebak kapan akan jatuh cinta. Tak ada juga yang tahu akan jatuh cinta dengan siapa. Namun, kalau ternyata ia bukan sosok single lagi dan menjadi suami orang lain bagaimana?

Hal tersebut bukan suatu hal yang mustahil. Di sekeliling Anda atau bahkan mungkin Anda pernah mengalami hal ini. Berada di lingkungan baru, mengenal orang baru yang menarik, saling cocok, jatuh cinta, eh nggak tahunya dia sudah punya istri. Ia sih mengaku kalau hubungan dengan istrinya kurang baik, dan menawarkan cintanya kepada Anda. Lantas, apa yang harus Anda lakukan?

Ada yang bilang jodoh tak akan ke mana, tetapi kami menegaskan jodoh bukanlah suami orang lain. Sekalipun kisah cintanya di dalam rumah tangga pilu, bukan berarti Anda boleh memasuki dan mencampuri konfliknya. Biarkan saja ia menyelesaikan masalahnya terlebih dahulu dan tunggu sampai ia berstatus bebas apabila Anda dan dia memang saling cinta.

Tetapi, sebelum melangkah lebih jauh, sebenarnya inilah yang harus Anda lakukan bila jatuh cinta pada suami orang.

Kenali dirinya

Cari tahu tentang dirinya, berapa lama ia menikah, bagaimana dulu hubungan pernikahannya, dan mengapa ia ingin mengalihkan cintanya kepada Anda. Jangan terlebih dahulu percaya 100% akan kisah yang diucapkannya, namun cari tahu lewat sumber lain.

Jangan mendramatisir suasana

Jenis hubungan ini tidak akan berakhir seperti Romeo and Juliet yang masih manis dan cocok dijadikan film tenar. Cinta terlarang Anda ini benar-benar sesuatu yang harus dipertimbangkan. Jangan merasa bahwa diri Anda lebih pantas mendapatkan cintanya tetapi sadari bahwa ia sudah terikat dalam ikatan pernikahan yang suci.

Jangan menjadi orang ketiga

Tutup kesempatan menjadi orang ketiga. Sekalipun Anda tahu bahwa ia sedang memiliki masalah dalam pernikahannya. Reputasi Anda akan hancur walau Anda tak menjadi pemicu pertengkaran di rumah tangganya. Lebih baik ambil langkah mundur dan biarkan ia menyelesaikan masalahnya.

Dia bukan orang yang ideal

Sadarilah, mungkin ia memang punya beberapa hal yang cocok dengan Anda dan membuat Anda jatuh cinta. Di dalam benak Anda, Anda membayangkan ia akan menjadi pasangan yang cocok bagi Anda. Tetapi, sekali lagi, ia adalah milik orang lain.

Seseorang yang pernah mengucapkan janji pernikahan berarti sadar betul bahwa ia akan menikah dan memasuki hubungan yang sakral. Bila ia berani mengingkari janjinya dulu, apakah Anda yakin ia tidak akan mengingkari janji terhadap Anda.

Sudahlah, masih banyak pria baik di luar sana yang cocok dan pantas jadi pendamping Anda. Lupakan bila memang statusnya masih milik orang lain, seumur hidup Anda tidak akan pernah bahagia karena merebut cinta wanita lain.

(vem/bee)