Di dalam kehidupan, manusia perlu berusaha dan bekerja keras untuk menggapai mimpinya. Terkadang memang manusia perlu memacu dirinya hingga batas tertentu untuk mengukur kemampuannya. Tanpa usaha dan kerja keras, tentunya mustahil kita akan berhasil.
Orang-orang ini telah menorehkan namanya dalam catatan rekor dunia. Seiring berjalannya waktu, ternyata nama mereka belum bisa ditandingi oleh orang lain. Terlepas dari catatan baik atau buruk yang ditorehkan, nama mereka berhasil dikenal publik. Wah, seperti apa saja ya rekor dunia yang mustahil untuk dipecahkan kembali ini? Dilansir oleh toptenz.net, berikut 5 kisahnya.
Advertisement
- Berani Coba? Ada Lilin Aroma Terapi Berbau Uang Dan Bau Badan, Lho
- Wow, Ternyata Seperti Inilah Makanan Para Astronot NASA di Luar Angkasa
- Horor, 7 Stasiun Kereta Api Ini Terkenal Paling Berhantu!
- Ajaib, di Tangan Akira Yoshizawa, Kertas Biasa Menjadi Hidup
- Astaga, 7 Hukuman Sekolah Ini Sungguh Kejam
- Gila, Ini 7 Eksperimen Dokter Terkejam Sepanjang Sejarah!
- Sadis, 6 Perempuan Ini Kejamnya Tak Kenal Ampun Sepanjang Sejarah
- Ya Ampun, Ini Lho 6 Kisah Pertemanan di Facebook Yang Menggemparkan Dunia
Advertisement
Jason Beck alias Gonzales
Jason Beck alias Gonzales adalah seorang pianis Kanada sekaligus penyanyi dan seorang rapper. Di tahun 2009 ia menyelenggarakan konser piano solo. Dalam konser tersebut Gonzales memainkan komposisi milik Gershwin hingga Britney Spears. Dengan 300 komposisi lagu yang dimainkannya, tak heran jika konser ini memakan waktu hingga 28 jam! Berkat konser super panjangnya ini, Gonzales berhasil memecahkan rekor sebelumnya yaitu 26 jam 12 menit dan hingga kini rekor milik Gonzales masih belum bisa dipecahkan orang lain. Wow, hebat sekali staminanya, ya.
Edwarda O'Bara
Di tahun 1970, Edwarda O'Bara yang saat itu berusia 16 tahun mengalami sakit flu. Akibatnya, ia tidak bisa menelan satu pun makanan. Orang-orang berpikir hal itu akan segera berlalu. Tetapi, Edwarda adalah seorang pengidap diabetes sehingga gula darahnya turun drastis. Ia pun dibawa ke Rumah Sakit Umum Miami Utara pada 3 Januari 1970. Sejak saat itu Edwarda mengalami koma selama 42 tahun. Pada akhirnya Edwarda meninggal di tahun 2012 di usia 59 tahun.
Advertisement
Bill Meier
Selama sesi legislatif di senat Amerika, seorang senator diperbolehkan untuk berbicara selama apapun yang diperlukan untuk berargumen. Meskipun konteks bicara mereka harus tetap relevan dengan rancangan undang-undang yang sedang diperdebatkan, mereka tidak boleh meninggalkan ruangan untuk pergi ke kamar mandi, makan ataupun minum. Tampak gila? Ya, sampai Anda tahu bahwa ada seorang senator yang mampu berbicara selama 43 jam tanpa berhenti!
Ia adalah Bill Meier, seorang senator asal Texas. Dalam rancangan undang-undang tentang batasan akses publik kepada pekerja industri pada 2 Mei 1977, Bill berusaha memperjuangkan agar undang-undang tersebut dibatalkan. Selama 43 jam ia berbicara dan memang usahanya membuahkan hasil. Undang-undang tersebut dibatalkan. Tetapi Bill mengaku rasanya seperti "terpanggang" hidup-hidup. Ya ampun.
Gary Alvord
Gary Alvord dihukum mati karena tiga pembunuhan pada tahun 1974. Seorang narapidana biasanya hanya dipenjara satu kali, tetapi tidak dengan Gary. Ia dipenjara tiga kali; memperkosa dan membunuh seorang gadis 18 tahun, membunuh ibunya kemudian membunuh neneknya. Akhirnya, Gary dikirim ke rumah sakit jiwa setelah dianggap sakit secara mental. Terhitung selama 39 tahun atau dua pertiga selama hidupnya dihabiskan dengan terlibat kasus kriminal dan dipenjara.
Â
Advertisement
Fidel Castro
Belum ada pemimpin politik yang menjabat lebih lama daripada Fidel Castro. Diktator asal Kuba ini menjabat sebagai Perdana Menteri pada tahun 1959, kemudian diangkat menjadi presiden pada tahun 1976. Akhirnya pada usia 81 ia menyerahkan gelar presidennya kepada saudaranya, Raul di tahun 2008.
Selama 49 tahun jabatannya, Fidel Castro pernah berpidato selama 4 jam 29 menit. Pidato ini berlangsung pada September 1960 sebelum sidang Majelis Umum PBB. Memang, sejarah menyebutkan bahwa Fidel Castro tidak pernah menyampaikan pidatonya secara singkat. Bahkan, pidatonya kepada rakyat Kuba hampir dua kali lipat lamanya daripada pidato pemimpin negara lainnya. Wow!