Hati-Hati Ladies, Ada Beberapa Foto Gunung Kelud Palsu!

Gunung Kelud memang menunjukkan aktivitasnya sejak hari Kamis sore dan memuntahkan isi dalam perutnya pada hari Kamis (13/2) sekitar pukul 22:50 WIB kemarin. Karena fenomena alam ini, sontak banyak warga berlarian mencari perlindungan dan menyelamatkan diri.

Kehebohan yang terjadi ini membuat banyak orang tak mau ketinggalan momen. Mereka mengabadikan letusan Gunung Kelud itu dari jarak cukup jauh kemudian mempostingnya ke jejaring sosial.

Dari berbagai macam foto yang diposting, beberapa di antaranya memang asli. Namun tahukah Anda beberapa pula di antaranya adalah foto palsu dilansir dari merdeka.com.

Contoh foto palsu adalah foto Gunung Kelud yang menunjukkan lelehan lava pijarnya. Namun berdasarkan situs Volcano Discovery, beberapa foto Gunung Kelud yang menunjukkan aktivitasnya ini adalah foto saat Gunung Kelud meletus pada November 2007 lalu.

Sedangkan foto gumpalan awan debu vulkanik yang disertai petir adalah gambar sebuah gunung di selatan Osorno, Chili, yang meletus pada bulan Juni 2011 silam.

Memang tak ada yang bisa disalahkan ketika foto-foto palsu ini beredar, Ladies. Jaman yang serba canggih membuat banyak orang bisa dengan mudah mendapat foto dari internet.

Namun, ada satu hal yang harus Anda perhatikan, Ladies. Dengan beredarnya foto-foto palsu tersebut, masyarakat sekitar Gunung Kelud bisa saja semakin panik, seperti ketika foto isu Tsunami yang akan menerjang daerah pesisir Jawa Tengah beredar beberapa tahun lalu.

Be smart woman, Ladies! :)

• Horor Tragis, Kepala Seorang Wanita Putus Akibat Tersangkut Di Lift
• Ironis, 4 Ustad Ini Pernah Membuat Kontroversi
• Kediri Mencekam, Suara Gemuruh Letusan Gunung Kelud Masih Terdengar
• Sepenggal Kisah Gunung Kelud, Wajah Raksasa Muncul Saat Kelud Erupsi
• Fenomena Aneh, Patung Bunda Maria 'Menangis' Minyak Di Israel
• Psstt.. Ahmad Dhani Beberkan Rahasia Cara Mendidik Anak-Anaknya
• Kisah Nyata Kejamnya Kebun Binatang Denmark Bunuh Jerapah
• 8 Kisah Nyata Bukti Kekuatan Cinta Yang Amat Menakjubkan