Terlahir dengan kelainan albino, kelainan yang ditandai dengan tidak adanya pigmen pada kulit, Sarah Wright menjadi target bully di sekolah sejak masih kecil. Teman-temannya di sekolah bahkan sering melempari batu atau kaleng minuman bekas padanya. Namun, kini kepercaya-diriannya telah tumbuh dan berhasil memenangkan kontes model tingkat nasional.
Dirilis dailymail.co.uk, tidak hanya terlahir dengan kulit dan rambut yang seputih salju, Sarah hampir buta karena kelainan perkembangan mata."Orang-orang di sekitar saya sering berkata pada Ibu, kalau saya tidak akan bisa melakukan apa yang bisa anak lain lakukan, tetapi Ibu tidak mendengarkannya, dan terus mendukungku melakukan kegiatan seperti anak normal.
Saat melalui puber, Sarah pun merasakan bahwa dirinya berbeda dari orang lain. Stigma itu selalu melekat padanya kemanapun dia pergi. Orang akan bertanya mengapa kulit dan rambutnya pucat sekali.
Advertisement
Sarah bahkan menjadi korban bully online, seseorang mengambil fotonya dan memasukkannya dalam Facebook dengan keterangan 'orang aneh'.
Sarah sempat putus asa dan merasa dirinya sangat jelek, tetapi saat dia memasuki universitas dan mengenal cara-cara ber-make up, percaya dirinya mulai tumbuh. Dia pun mengikuti kontes model alternatif se-Inggris. Ibunya selalu mendukungnya saat mengikuti kontes.
Kekecewaannya pada keadaan dirinya hilang saat dia berjalan di cat-walk dan mendapat dukungan dari penonton. Dia menjuarai kontes model alternatif, dan menandatangani kontrak modeling.
Dia berhasil membuktikan bahwa bully yang diterimanya tidak benar, dan dia sangat bangga pada dirinya sekarang.
Congrotulations, Sarah. Semoga ceritamu dapat menginspirasi banyak orang yang bernasib serupa.
- Bagaimana Cara Memaafkan Ketika Hati Benar-Benar Terluka?
- Membanggakan, Wanita Ini Satu-Satunya Pembicara Indonesia Di Perhelatan Bergengsi Singapura
- Perkenalkan, Pasir Ini Namanya Pasir Pengampunan
- Bangkitkan Rasa Percaya Diri Yang Selama Ini Terpendam
- 5 Mata-Mata Wanita Tercantik di Dunia Ini Nyata!