Kucing Ini Punya Pekerjaan Dan Digaji Besar

Di sebuah stasiun kecil bernama Kishi Stastion, Jepang, Anda akan dibuat terpesona dan gemas oleh Kepala Stasiun yang bikin Anda ingin menggendong dan mengelusnya. Ialah Tama si kucing yang menjabat sebagai kepala stasiun.

Tahun 2003 silam, stasiun ini terjebak dalam gejolak bisnis dan persaingan yang hampir saja membuatnya bangkrut. Beruntunglah si pemimpin stasiun punya ide gila yang cukup unik.

Di dekat stasiun, ada sebuah penampungan kucing yang sama terancam nasibnya. Gedung tersebut dipaksa dikosongkan karena ada renovasi perusahaan. Alhasil, si pemimpin stasiun menaruh iba dan mengadopsi Tama, si kucing yang mempesona. Tak disangka, Tama membawa keberuntungan bagi stasiun yang dipimpinnya.

Tama dijadikan kucing selebriti yang dapat memikat para penumpang untuk memilih naik di stasiun Kishi demi bisa melihat Tama. Setiap hari, Tama yang si kepala stasiun duduk tegak dengan penampilan lengkap dengan singhasana sofa lucu berbentuk strawberry, memakai topi kepala stasiun sendiri, serta kalung tanda pengenal.

Sudah bertahun-tahun lamanya ia bertugas menjadi kepala stasiun, dan penghasilan stasiun Kishipun akhirnya meningkat.

Rencananya Tama akan segera pensiun, dan jabatannya digantikan oleh seekor kucing magang bernama Nitama.

Jika Anda pernah melihat sebuah video tentang talking cat, perkenalkan, si kucing pertama yang terkenal sebagai talking cat sejak tahun 1981.

Blackie terkenal memiliki kemampuan berbicara seperti 'I love you' dan 'I want my mama'. Blackie pernah tampil dengan dibayar di berbagai acara TV dan radio. Sayangnya, pemiliknya sempat mengeksploitasi Blackie dengan menjadikannya ladang bisnis baru. Ia sempat diajak 'ngamen' di jalanan demi mendapatkan keuntungan lebih.

Pada tahun 1909 - 1929, di sebuah gerbang British Museum, berdirilah seekor kucing yang sedang berjaga. Penjaga gerbang ini bernama Mike.

Sama efektifnya seperti anjing penjaga, Mike berperan menjaga dan mengusir hewan yang mengganggu area museum. Ia termasuk seekor kucing yang galak, sebagai kucing penjaga. Bahkan, tak semua orang bisa memegang dan memberinya makan.

Mike yang kemudian menjadi sangat populer dengan staf dan pengunjung ini mendapat perhatian khusus sebagai penjaga. Adalah Ernest Wallis Bugde, sosok yang bisa menyentuh dan memberi makan Mike dengan penuh kasih sayang. Ia juga hanya bermanja pada tuannya seorang, tidak pada orang lain.

Di tahun 1929 akhirnya Mike meninggal, iapun dimakamkan di British Museum. Jika Anda pergi ke sana, Anda masih bisa melihat batu nisan kecil di dekat Great Russel Street.

Dan inilah kucing politisi pertama di dunia yang mungkin telah gagal dalam menjadi inspirasi muda generasi. Usianya baru tiga bulan saat diumumkan mencalonkan diri untuk kursi dewan di Yekaterinburg, di pemilu April 2013 silam.

Bublik, kucing yang mengajukan diri menjadi senat ini punya slogan unik 'Demi masa depan yang menyenangkan'. Dan ia juga bersikap ramah seperti para senat dengan memanjangkan kakinya untuk memberi salam pada orang yang ditemui.

Peluang Bublik untuk terpilih memang dianggap tidak mungkin dan tidak masuk akal, tetapi pemiliknya mengatakan bahwa Bublik akan menjadi pejabat paling jujur dan tidak akan membuat janji-janji kosong. Well, mungkin kampanye unik ini adalah sebuah kampanye cerdas terselubung yang dijadikan peringatan oleh pemilik, sehingga pemerintah lebih cerdas dalam menunjuk kandidat senat dalam pemerintahannya.

Jika biasanya hewan yang terkenal mendampingi polisi adalah seekor anjing, kini perkenalkan, Rusik, kucing polisi yang menjadi senjata rahasia polisi di Rusia. Kucing bernama Rusik ini kabarnya berhasil membantu melawan penyelundupan ikan sturgeon di laut Kaspia.

Masalah serius ini memang benar-benar diperhatikan oleh pemerintah Rusia, karena ikan sturgeon adalah jenis ikan yang dilindungi dan terancam punah. Sebenarnya Rusik adalah kucing liar yang diadopsi oleh sebuah pos pemeriksaan polisi. Ia diberi makan secara eksklusif dan selalu dirawat dengan baik.

Suatu hari, ketika ada sebuah mobil yang mencurigakan berhenti di pos, Rusik membantu mengendus mobil tersebut dan menemukan ikan sturgeon yang hendak diselundupkan. Mobil tersebut berhasil dihentikan dan penyelundupan digagalkan.

Sayangnya, Rusik harus meninggal saat menjalankan tugas. Sekitar Juli 2013, sebuah kendaraan mencurigakan lewat di sana dan terkejut melihat Rusik. Rusik yang kala itu menaruh curiga karena mencium bau ikan Sturgeon di dalam mobil berhasil menghentikan mobil. Tubuhnya terluka parah karena tertabrak oleh mobil tersebut. Mobil itu berhasil dibekuk, namun nyawa Rusik menjadi tumbalnya.

Adalah Chessie, si anak kucing maskot dan juru bicara sebuah perusahaan kereta api, Chesapeake & Ohio Railways. Ia memulai kariernya dalam edisi 1933 di sebuah majalah Fortune sebagai bintang iklan yang menampilkan gambar anak kucing tertidur dengan slogan 'Sleep like a kitten'.

Iklan tersebut dicetak dengan warna hitam putih dan dibeli dari seorang seniman Viennese. Gambar kucing tersebut meledak dan menjadi populer, menjadikannya sebagai kampanye iklan besar-besaran yang muncul di mana-mana.

Perusahaan kereta api itupun kemudian memperkenalkan Chessie sebagai maskotnya, memberikannya perawatan istimewa sebagai maskot.

Kariernya berlangsung dari tahun 1933 hingga 1986, sekalipun usianya tidak lebih dari 10 tahun, namun nama Chessie tetap dikenal dengan pose tidur dan wajah menggemaskan.

Wajah Tardar Saus ini sangat mudah dikenal, karena kucing yang dikenal di dunia modelling ini memiliki wajah pemarah sekalipun ia bersikap biasa saja.

Kucing yang lahir 4 April 2012 ini sebenarnya punya sifat ceria dan lucu di balik wajahnya yang selalu terlihat marah. Ukurannya kecil, dan tergolong kucing dwarfisme.

Tardar Sauce menghabiskan sebagian besar waktu sebagai kucing keluarga biasa, namun di waktu lainnya, ia mengukir karier modeling yang sukses dan penghasilan bersihnya mencapai sekitar 12 milyar dari hasil pemotretan, film, dan lain sebagainya.