6 Binatang Ini Sangat Menakjubkan, Sayang Sudah Punah

Tyrex adalah salah satu hewan karnivora terbesar sepanjang masa. Pemakan daging ini berukuran panjang hingga 43.3 kaki, tingginya mencapai 16.6 kaki, dan beratnya mencapai 7 ton. Hewan yang satu ini adalah jenis dinosaurus yang paling fenomenal. Buktinya, beberapa film mengangkat tema tentang tyrex ini.

Fosil tyrex ditemukan di Amerika Utara tiga juta tahun yang lalu. Hewan raksasa ini adalah spesies terakhir dinosaurus sebelum punah. Ya ampun, apakah Anda bisa membayangkan kalau tyrex hidup di jaman sekarang? Pasti seram sekali kan Ladies?

Nah lho, saat melihat gambarnya pasti Anda berpikir itu zebra atau kuda ya? Namanya, Quagga, hewan setengah zebra dan setengah kuda yang sempat ditemukan dalam jumlah besar di Provinse Cape, Afrika Selatan. Quagga nampak seperti zebra karena garis-garis yang menjadi corak tubuhnya.

Bedanya dengan zebra adalah garis-garis pada quagga hanya menghiasi bagian kepala hingga tengah tubuh. Selain itu, bentuk kaki hewan ini juga hampir seperti kuda. Pada awalnya, para ilmuwan memprediksi quagga tidak akan punah. Namun ternyata spesies quagga terakhir mati di kebun binatang Artis Magistra, Amsterdam pada 12 Agustus 1883. Quagga ini menjadi hewan pertama yang punah setelah DNA-nya sempat dipelajari.

Ternyata jaman dahulu ada sapi yang hidupnya di laut Ladies. Namun, bentuknya tak menyerupai sapi darat. Steller, nama lain sapi laut, ditemukan pertama kali di pantai Asiatic Laut Bering oleh Georg Steller. Sapi laut ini termasuk hewan raksasa, ia bisa tumbuh hingga 7.9 meter dan beratnya mencapai 3 ton. Berat ini lebih besar manatee atau dugong.

Menurut penemunya, binatang ini tidak pernah ke luar dari air. Ia menghabiskan hidupnya di dalam laut. Kulit sapi laut ini adalah hitam dan tebal seperti kulit kayu pohon ek tua. Kepalanya kecil tak sebanding dengan badannya, sapi laut juga tak memiliki gigi. Steller hanya memiliki tulang dan ia merupakan hewan yang jinak.

Fosil sapi laut ini ditemukan di sepanjang pantai Pasifik Utara. Populasi manusia yang tumbuh dengan cepat menjadi salah satu penyebab punahnya hewan ini.

Rusa ini adalah jenis rusa paling besar yang pernah hidup. Adalah Irish Deer yang tinggal di Eurasia. Rusa ini memiliki ukuran yang jauh berbeda dengan rusa-rusa yang bisa Anda temui sekarang. Panjangnya saja mencapai 2.1 meter dan tingginya 7 meter.

Irish Deer juga memiliki tanduk yang begitu besar dan indah. Tanduknya memiliki banyak cabang itu bisa mencapai 3.65 meter. Wow!

Faktor punahnya hewan ini adalah ia sering diburu oleh para manusia purba. Mereka mengincar tanduk si rusa yang memang luar biasa indahnya. Ah manusia ternyata suka memburu binatang demi kepentingan pribadi dari dulu ya Ladies. Hmm..

Raphus Cucullatus adalah burung terbang yang hidup di Pulau Mauritis. Burung ini lebih dikenal dengan nama dodo. Arti kata Dodo sendiri adalah 'mati'.

Besar dodo juga termasuk raksasa Ladies. Tingginya bisa mencapai satu meter. Bayangkan saja untuk ukuran burung, pasti sangat besar bukan?

Auk ini merupakan spesies keluarga pinguin. Namun, auk ini digadang-gadang sebagai yang bisa terbang Ladies. Beratnya mencapai 5 kilogram. Sangat berat untuk ukuran burung. Auk hidup di pulau-pulau bagian Timur Kanada, Islandia, Norwegia, Irlandia, dan Inggris. Kalau dilihat-lihat fotonya, auk memang menyerupai pinguin, namun kepalanya terlihat seperti bangau ya Ladies.

Mana yang jadi favorit Anda Ladies?