Demi cinta, kadang orang rela melakukan apapun meski akan terlihat seperti orang bodoh. Kadang juga sulit masuk di akal, namun begitulah cinta bergerak, kadang melebihi batas yang perkirakan.
Seperti yang dilakukan oleh seorang suami bernama Bob Carey. Bob tidak muda, tak pula bertubuh bagus. Ia juga bukan seorang pemain balet. Namun, belakangan ini wajahnya muncul di mana-mana karena ia memotret dirinya sendiri dengan menggunakan rok tutu warna pink muda.
Advertisement
Ya, meski perutnya buncit dan ia tak bisa menari, namun pria ini tetap melakukannya dengan semangat, ceria dan ekspresif. Bob meloncat, berlari, duduk diam dan berpose seperti orang bodoh dan konyol. Namun dalam kacamata cinta, apa yang ia lakukan ini sangat berarti bagi seseorang.
Bob memang punya seorang istri yang sedang menghadapi vonis berat dalam hidupnya, kanker. Sang istri, Linda, saat ini sedang menjalani kemoterapi yang pasti akan sering merenggut senyumannya. Sebagai suami, Bob tak ingin senyuman itu hilang, jadi ia melakukan apapun untuk bisa membuat sang istri tertawa. Salah satunya adalah dengan membuat foto-foto 'nyeleneh' dirinya dengan rok tutu pink yang imut banget itu.
Ini tak hanya membuat istrinya tertawa, namun juga terharu. Sejak awal berkencan, Bob memang menjadi sosok yang selalu bisa membuatnya tertawa dan selalu menjadi dirinya sendiri. Setelah istrinya didiagnosa mengidap kanker, Bob merasa harus memberikan 'obat' melalui cintanya pada Linda.
(c) youtube.com/TheTutuProject
Tertawa membuat Linda bahagia dan menjadi lebih positif. Setidaknya, ia menjadi lebih baik dan tidak memikirkan atau stres karena penyakitnya. Namun yang lebih menggugah adalah bagaimana Bob sebenarnya menyentuh hati semua orang yang melihatnya. Saat ada seseorang yang bertanya, "Apa yang kau lakukan?" Dan dia menjawab, "Membuat sebuah terapi penyembuhan untuk seorang wanita. Itu istriku," hal tersebut mengubah mind set mereka.
Selalu ada alasan untuk melakukan sesuatu yang kelihatannya bodoh dan aneh. Dan kadang hal tersebut lebih besar dari logika yang kita pikirkan.
(vem/gil)