Jadi, siapa di antara Anda yang suka sekali iseng mencari jodoh lewat situs pencarian jodoh? Kalau sekedar untuk iseng, mungkin banyak, tapi kalau hingga serius hingga kopi darat? Mungkin Anda akan berpikir beribu-ribu kali.
Di jaman yang apa-apa sudah bergantung pada teknologi begini, memang harus bijak dalam menggunakannya ya? Salah sedikit atau kecanduan sedikit saja bisa berbahaya. Kalau bisa bijaksana, Anda mungkin bisa mencari dan mendapatkan jodoh juga. Seperti yang terjadi oleh Clara Bensen dan Jeff Wilson.
Singkat cerita, mereka berdua bertemu di sebuah situs pencarian jodoh yang bernama OkCupid. Setelah berkenalan dan ngobrol dekat di internet, tentu Anda akan merasa penasaran kan seperti apa orang yang Anda ajak ngobrol setiap hari. Ini juga terjadi pada pasangan ini, dua bulan kemudian mereka memutuskan untuk bertemu. Namun, kopi darat ala mereka bukanlah bertemu di mall atau di cafe dan ngobrol, mereka melakukan travelling bersama!
Advertisement
Clara Bensen mengaku baru saja join di OkCupid. Hingga seminggu mencari-cari profil pria idamannya, ia menemukan sebuah profil pria yang mengusik pemandangannya. Ia melihat Jeff dengan profile picture menggunakan dasi kebesaran ala Meksiko. Mereka pun akhirnya berkenalan. hingga di email mereka yang ketiga, Jeff mengusulkan ide kopi darat yang aneh ini. Mungkin benar kata orang bijak "Anda akan benar-benar tahu seperti apa orang lain sebenarnya jika Anda travelling bersama"
Namun, syarat yang diajukan Jeff awalnya mengusik Clara. Ia menginginkan kopi darat di suatu tempat, tanpa itinerary, tidak memesan hotel sebelumnya dan juga tanpa koper.
"Tidak bawa barang? Yang benar saja, aku masih seperti wanita pada umumnya yang mandi dan memakai baju bersih setiap saat." ujar Clara, dilansir oleh Daily Mail.
Namun, akhirnya, ia menyanggupi syarat tersebut. Memang, sebelum melakukan travelling bersama, mereka sudah berencana untuk bertemu dulu beberapa kali. Kemudian, mereka pun bersiap. Membawa hal yang penting dan sepasang baju yang akan dipakai berulang kali dalam beberapa hari. Cuci kering pakai, itu prinsipnya untuk masalah baju.
Dalam 21 hari bersama, mereka sudah mengelilingi 8 negara. Berbagai pengalaman mereka alami bersama, mulai dari mencari makanan hingga transportasi yang mereka gunakan. Setidaknya, mereka menghabiskan sekitar 300 ribu bersama dalam satu hari. Awalnya, Clara memang agak ragu dengan sosok Jeff ini, namun selama travelling bersama, ternyata Jeff lah yang selalu mengambil inisiatif dan penuh dengan ide brilian.
Dalam 21 hari, mereka hanya menghabiskan 3 hari di hotel, sisanya, siang dan malam mereka habiskan dengan menumpang hingga taman. Ini semua demi menghebat pengeluaran.
Ini adalah pengalaman yang membuat Clara tergugah dan tidak menilai seseorang dari penampilannya saja. Ia bahkan juga mengaku belajar banyak hal. Enam bulan setelah travelling bersama, ia dan Jeff tetap menjalin hubungan, bahkan lebih dekat.
"Kami saling memiliki chemistry dan ini chemistry yang sangat dalam. Kami cocok di banyak hal, secara fisik, emosional, spiritual dan banyak lainnya. Kesempatan seperti ini tidak datang dua kali, dan kami tidak akan saling melewati satu sama lain." ujar Clara.
"Yang pasti, pertemuan kami tidak sekedar kopi darat." tutup Clara.
Well, cinta memang bisa tumbuh di mana saja dengan cara apa saja. Kisah Clara dan Jeff memang unik, cara mereka bersatu juga unik. Kalau Anda, pernah bertemu dengan pasangan lewat cara yang serupa atau unik? Share pada kami ya!
(vem/dyn)